Banten Hits.com– Sedikitnya delapan perumahan di Kota Tangerang Selatan, Banten, Kamis (18/04/2013) sore terendam banjir. Buruknya drainase di Kota Tangerang Selatan ini, dituding sebagai penyebab utama banjir.
Delapan perumahan yang dilanda banjir di Kota Tangerang Selatan adalah, Pondok Kacang Prima, Taman Mangu, Pondok Ranji, Kampung Bulak, Jurang Mangu Barat, Graha Permai, Ciputat Baru, Perum Ciputat Baru Kelurahan Sawah.
Warga yang terkena banjir, mengaku kaget dengan luapan banjir yang tiba –tiba merendam rumah-rumah warga ini.
Sinta (30) Warga Pondok Ranji, menduga, banjir disebabkan oleh buruknya saluran drainase di Kota Tangerang Selatan. Banjir di tempatnya tersebut, menurut Sinta, datang secara tiba-tiba.
Banten Hits.com– Sedikitnya delapan perumahan di Kota Tangerang Selatan, Banten, Kamis (18/04/2013) sore terendam banjir. Buruknya drainase di Kota Tangerang Selatan ini, dituding sebagai penyebab utama banjir.
Delapan perumahan yang dilanda banjir di Kota Tangerang Selatan adalah, Pondok Kacang Prima, Taman Mangu, Pondok Ranji, Kampung Bulak, Jurang Mangu Barat, Graha Permai, Ciputat Baru, Perum Ciputat Baru Kelurahan Sawah.
Warga yang terkena banjir, mengaku kaget dengan luapan banjir yang tiba –tiba merendam rumah-rumah warga ini.
Sinta (30) Warga Pondok Ranji, menduga, banjir disebabkan oleh buruknya saluran drainase di Kota Tangerang Selatan. Banjir di tempatnya tersebut, menurut Sinta, datang secara tiba-tiba.
“Tempat kami tak pernah terkena banjir. Kami idak tahu dari aliran sungai mana air ini. namun, ini kemungkinan karena buruknya drainase yang ada,” katanya.
Warga lainnya, Rahmad (40), penghuni salah satu rumah di Perumahan Pondok Kacang Prima mengatakan, hujan mulai turun di kawasan Pondok Aren, Kamis (18/04/2013) pukul 15.00 WIB. Saat hujan reda sekitar pukul 18.00 WIB, tiba-tiba air kali meluap ke rumah-rumah warga.
“Hujan tiga jam kok tiba-tiba langsung banjir. Biasanya gak begini,” kata Rahmad.
Ketinggian air yang merendam Perumahan Pondok Kacang Prima ini, mencapai sepinggang orang dewasa atau sekira60- 70 Cm.
“Semoga saja cepat surut dan tidak menyebabkan warga lebih lama mengungsi,” kata Rahmad lagi.
Sementara, Yanto (35) warga Taman Mangu, mengatakan, semua rumah di tempatnya sudah terendam banjir. Menurut Yanto, ketinggian air yang merendam rumah-rumah warga di Perumahan Taman Mangu ini, berkisar dari 50-70 Cm.
“Air naik tiba-tiba. Kemungkinan Kali Angke meluap,” ungkapnya.
Menyikapi banjir yang melanda Kota Tangerang Selatan ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangsel Uci Sanusi mengatakan, pihaknya sudah menurunkan tim untuk penanganan banjir.
“Kami sudah menurunkan tim dan perahu karet untuk membantu warga yang terkena banjir,” ungkap Uci ketika dihubungi lewat telefon genggam.(Rus)