Puting Beliung Rusak 152 Rumah di Baleendah Bandung, Bupati Dadang Supriatna Siap Bantu Para Korban

Date:

Puting beliung yang melanda Desa Bojongmalaka, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin, 5 Juni 2023, merusak 152 rumah, Bupati Bandung, Dadang Supriatna menyatakan siap membantu para korban. FOTO ILUSTRASI: Rumah warga yang rusak disapu angin puting beliung di Banten. (Dok.BantenHits.com)

Berita Bandung – Puting beliung merusak sedikitnya 152 rumah di Desa Bojongmalaka, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin, 5 Juni 2023. Bupati Bandung, Dadang Supriatna menyatakan siap memberikan bantuan untuk warga yang rumahnya rusak.

Dadang Supriatna mengaku telah mendapatkan informasi dan data mengenai peristiwa itu, dimana puting beliung juga kabarnya sempat menerjang Desa Rancamanyar dan Kelurahan Andir Kecamatan Baleendah.

Dampak dari peristiwa tersebut kini sedang dilakukan assessment oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkintan) Kabupaten Bandung.

“Hari kemarin, Senin (5 Juni 2023), terjadi perisitiwa angin puting beliung, sehingga menghantam 152 rumah dan hari ini sudah dilakukan assessment,” kata Dadang di sela-sela meninjau lokasi bencana angin puting beliung di Perumahan Bojongmalaka Indah, Desa Bojongmalaka, Selasa, 6 Juni 2023 seperti dilansir RCTI+, jaringan BantenHits.com.

Menurut Dadang, dari hasil assessment yang dilaksanakan Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bandung Uka Suska Puji Utama bersama jajarannya, nantinya akan diketahui rumah yang mengalami kerusakan kategori berat, sedang dan ringan.

“Setelah itu baru kita akan dorong bantuan kepada masyarakat, yang tentunya untuk bisa membantu memperbaiki rumah-rumah yang kena musibah angin puting beliung tersebut,” ujar Dadang.

Pada kesempatan itu, Dadang mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, apalagi saat ini menghadapi kondisi cuaca yang tidak menentu.

“Terutama pada musim penghujan, apalagi ada angin. Saya juga saat melihat ke lokasi musibah angin puting beliung tersebut sempat ada khawatir, tapi alhamdulilah tidak ada korban jiwa dalam musibah angin puting beliung tersebut,” tutur orang nomor satu di Kabupaten Bandung ini.

Kang DS, sapaannya berharap, Kepala Pelaksana BPBD dan Disperkintan Kabupaten Bandung untuk secepatnya melaksanakan assessment.

“Hasil assessment segera melaporkan kepada saya, supaya nanti distribusi bantuan menggunakan dana BTT (belanja tidak terduga) bisa diberikan kepada masyarakat yang saat ini terkena musibah,” ucap Kang DS.

Kang DS menambahkan, bantuannya itu dalam bentuk uang dengan cara transfer kepada sasaran penerima bantuan tersebut. Sehingga nanti berdasarkan assessment, termasuk angka atau nilainya berdasarkan hasil assessment BPBD dan Disperkintan, katanya.

Selain di Desa Bojongmalaka, Kang DS menyebutkan,saat ini BPBD dan Disperkintan juga sedang melakukan assessment di Desa Rancamanyar dan Kelurahan Andir Kecamatan Baleendah yang juga terdampak musibah angin puting beliung.

“Hasil assessment itu untuk segera melaporkan kepada saya untuk segera membuat suatu keputusan,” tandasnya.

Sumber: RCTI+

 

Author

  • Darussalam J. S

    Darusssalam Jagad Syahdana mengawali karir jurnalistik pada 2003 di Fajar Banten--sekarang Kabar Banten--koran lokal milik Grup Pikiran Rakyat. Setahun setelahnya bergabung menjadi video jurnalis di Global TV hingga 2013. Kemudian selama 2014-2015 bekerja sebagai produser di Info TV (Topaz TV). Darussalam JS, pernah menerbitkan buku jurnalistik, "Korupsi Kebebasan; Kebebasan Terkorupsi".

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Adakah yang Lebih Nyaman dan Meriah dari Nobar Timnas U-23 di Taman Elektrik Kota Tangerang?

Berita Tangerang - Ribuan warga Kota Tangerang datang menyemut...

Kembali Latih Warga Membatik, Bupati Serang Komitmen Jaga Budaya

Berita Serang - Pemerintah Kabupaten Serang melalui Dinas Koperasi...

Plh Sekda Provinsi Banten Virgojanti: Pemprov Banten Terus Perkuat Ketahanan Pangan

Berita Banten - Pelaksana Harian Sekretaris Daerah atau Plh...