Banten Hits – PT Pesona Banten Persada (PBP) selaku pengelola Pasar Induk Rau, Kota Serang, mewaspadai dan menyiapkan langkah antisipasi terkait maraknya aksi copet menjelang H-7 Lebaran. Tahun-tahun sebelumnya, PT PBP mencatat H-7 Lebaran merupakan masa rawan tindak pencopetan.
Manajer Operasional PT PBP Khoirull Zaman alias Aeng mengatakan, pihaknya telah meningkatkan sistem keamanan dan koordinasi dengan kepolisian setempat.
“Kita sudah tempatkan buser (tim buru sergap) sebanyak empat orang dan polisi (berpakaian dinas) lima orang setiap harinya. Mungkin menjelang H-7 kita juga menambah keamanan dari kepolisian,” kata Aeng saat ditemui wartawan di kantornya di Pasar Induk Rau, Kamis (23/6/2016).
Aeng mengimbau kepada seluruh pengunjung Pasar Induk Rau agar tidak menggunakan perhiasan yang mencolok saat belanja di Pasar Induk Rau. Hal itu untuk meminimalisir perhatian pejambret atau copet.
Sebelumnya, untuk mengurangi kemacetan karena penumpukan kendaraan, PT PBP akan memaksimalkan lahan parkir. Jika saat ini lahan parkir yang berada di atas pasar hanya digunakan para pedagang yang menggunakan sepeda motor, nantinya pada H-7 Lebaran, seluruh kendaraan pedagang akan didorong untuk menempati lahan tersebut.
BACA JUGA: H-7, PT PBP Maksimalkan Lahan Parkir Pasar Induk Rau
“H-10 kita kita sosialisasikan dulu kepada para pedagang,” ujar Aeng.(Rus)
