Pandeglang – Sebanyak 121 rumah warga di tiga desa yang ada di Kecamatan Munjul, Kabupaten Pandeglang rusak akibat diterjang angin puting beliung. Masing-masing desa itu meliputi, Desa Gunung Batu, Desa Panancaran, dan Desa Munjul.
Informasi yang dihimpun, angin putung beliung disertai hujan deras itu terjadi pada Kamis, 16 April 2020. Kerusakan rumah paling parah, terjadi di Desa Gunung Batu sebanyak 64 rumah. 48 rumah di antaranya bahkan rusak berat, 10 rumah rusak sedang, dan rusak ringan menimpa 6 rumah.
Sementara di Desa Panancaran 23 rusak berat, 19 rusak sedang dan 4 rusak ringanan dan Desa Munjul hanya ada 11 rumah mengalami rusak ringan.
Ketua Forum Kampung Siaga Bencana (KSB) Kabupaten Pandeglang, Beni Madsira mengatakan, rumah yang mengalami kerusakan itu sebagian diakibatkan tertimpa runtuhan pohon yang tidak kuat menahan tiupan angin.
“Karena angin kencang jadi pohon tidak kuat menahan tiupan, lalu roboh menimpa rumah,” kata Beni, Jumat, 17 April 2020.
Saat ini, reruntuhan pohon itu sudah di bersihkan oleh KSB bersama dengan masyarakat sekitar. Sementara itu, warga yang rumahnya mengalami kerusakan cukup parah, untuk sementara tinggal di rumah tetangga dan kerabatnya.
“Kami sudah data rumah-rumah yang rusak untuk dilaporkan ke Dinas Sosial, dan pohon-pohon sudah kami bersihkan,” pungkasnya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana