Pembangunan Infrastruktur Bukan Hanya soal Jalan! Tokoh Muda Golkar Ini Sukses Membuktikan Kebutuhan Prioritas Warga

Date:

FOTO ILUSTRASI: Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar memasangkan pelindung wajah ke Pedagang Pasar Sentiong, Senin, 29 Juni 2020. Zaki gencar sosialisasi soal pentingnya disiplin terhadap protokol kesehatan di pasar tradisional untuk menekan angka positif Covid-19.(Foto: tangerangkab.go.id)

Berita Tangerang – Pembicaraan soal infrastruktur nyaris selalu dikaitkan hanya dengan pembangunan jalan. Padahal, ada pembangunan infrastruktur lain selain jalanan yang lebih prioritas. Bahkan kehadirannya seolah tak dirasakan dan tak terlihat manfaatnya, yakni infrastruktur layanan kesehatan.

Hal tersebut diungkapkan tokoh muda Partai Golkar yang kini menjabat Ketua DPD Golkar DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar dalam wawancara khusus dengan BantenHits.com di Kantor DPD Golkar DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin, 25 Maret 2024.

Bang Zaki–demikian dia biasa disapa–memiliki pengalaman memimpin Kabupaten Tangerang selama 10 tahun atau dua periode kepimpinan yakni 2013-2018 dan 2018-2023.

Selama periode kepemimpinannya itu, Zaki sukses menghadirkan empat RSUD di Kabupaten Tangerang. Kehadiran empat RSUD itu dibantu dengan keberadaan 25 rumah sakit swasta yang wajib melayani pasien BPJS di Kabupaten Tangerang.

Berkaca dari Pandemi COVID-19

Menurut Zaki, jumlah populasi warga Kabupaten Tangerang yang sudah di atas 3 juta membutuhkan layanan kesehatan yang tinggi juga

“Terbukti padaa saat COVID-19 kita kewalahan. Rasio layanan kesehatan entah di rumah sakit atau puskesmas itu satu tempat tidur layanan untuk 1.000 orang. Nah, katakanlah (data) dari BPS warga Kabupaten Tangerang 3.300.000 orang (jadi) butuh 3.300 tempat tidur,” kata Zaki.

Jika berkaca pada rasio tersebut, kondisi layanan kesehatan di Kabupaten Tangerang malah harus terus ditingkatkan lagi, salah satunya dengan menghadirkan lagi RSUD.

“Jadi masih kurang, itu sudah dibantu rumah sakit swasta. (Angka) itu untuk kebutuhan warga Kabupaten Tangerang saja. Belum rujukan wilayah. Apalagi RSUD kita yang satu jadi RSUD rujukan di Provinsi Banten,” bebernya.

“Jadi dari situ dan terbukti waktu COVID-19 semua kewalahan. Maka dari itu sektor layanan kesehatan menjadi layanan prioritas,” sambungnya.

Zaki melanjutkan, saat ini Kabupaten Tangerang sudah masuk kategori Universal Health Coverage (UHC). Di mana iuran BPJS untuk masyarakat miskin sudah ditanggung semua oleh pemerintah daerah.

“(Dengan status UHC) Kalau ada (warga) yang off gak bayar iurannya 2-3 bulan dia bisa langsung on apabila dia laporkan ke Pemda. Itu kan semua sudah tercover,” jelasnya.

“(Pelayanan) ini gak terasa. Kadang-kadang gak keliatan. Jadi infrasturktur cuma ansih jalanan yang dibicarakan. Orang kalau lagi gak butuh (layanan kesehatan) lupa,” bebernya.

Sektor Kesehatan Berubah Total

Direktur Produk detikcom, Sena Achari memberikan Penghargaan Tokoh Penataan Kawasan dan Ekonomi Pesisir kepada Ahmed Zaki Iskandar di The Westin Jakarta, Jakarta Selatan, Kamis, 21 September 2023.(FOTO: Istimewa)

Kabupaten Tangerang dalam kurun satu dasawarsa ke belakang memang mengalami perkembangan yang signifikan, tak terkecuali di bidang kesehatan. Dalam dua periode kepemimpinan Ahmed Zaki Iskandar, tercatat sudah ada empat rumah sakit umum daerah yang hadir di Kabupaten Tangerang.

Tak hanya kehadiran RSUD, pria yang populer disapa Bang Zaki ini juga sukses menyulap puskesmas-puskesmas di setiap kecamatan di Kabupaten Tangerang menjadi layanan kesehatan yang memiliki fasilitas memadai serta bangunannya lebih modern.

Lompatan besar di bidang kesehatan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Tangerang selama dua periode kepemimpinan Bang Zaki secara gamblang diakui Pj Bupati Tangerang, Andi Ony saat meresmikan Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Tigaraksa, Senin, 18 Desember 2023 lalu.

Dengan diresmikannya RSUD Tigaraksa, kini di wilayah Kabupaten Tangerang telah hadir empat RSUD yakni RSUD Kabupaten Tangerang, RSUD Balaraja, dan RSUD Pakuhaji.

“Kita harus melanjutkan apa yang sudah digagas oleh Pak Zaki, tokoh masyarakat kita semua,” kata Andi Ony saat sambutan di acara peresmian RSUD Tigaraksa kala itu.

Author

  • Darussalam J. S

    Darusssalam Jagad Syahdana mengawali karir jurnalistik pada 2003 di Fajar Banten--sekarang Kabar Banten--koran lokal milik Grup Pikiran Rakyat. Setahun setelahnya bergabung menjadi video jurnalis di Global TV hingga 2013. Kemudian selama 2014-2015 bekerja sebagai produser di Info TV (Topaz TV). Darussalam JS, pernah menerbitkan buku jurnalistik, "Korupsi Kebebasan; Kebebasan Terkorupsi".

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Airin Tolak Istilah ‘Borong Parpol’ saat Daftar Calon Gubernur Banten 2024-2029 di PKB

Berita Banten - Calon Gubernur Banten 2024-2029, Airin Rachmi...

Daftar Calon Gubernur Banten 2024 di PDI-P, Berkas Airin Langsung Dinyatakan Lengkap

Berita Banten - Airin Rachmi Diany resmi mendaftar Calon...

Mad Romli Diberi Keleluasaan Partai Golkar untuk Tentukan Pendamping

Berita Tangerang - Calon Bupati Tangerang 2024-2029, Mad Romli...