Berita Banten – Pada musim Haji 2024 ini, Provinsi Banten mendapatkan tambahan 1.300 kuota limpahan dari DKI dan Lampung. Dengan demikian, kuota haji Banten yang tadinya 9.000 menjadi 10.316 jemaah.
Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Banten, Nanang Fatchurochman saat melepas gelombang pertama calon jemaah haji asal Kabupaten Tangerang 2024 yang tergabung dalam Kloter 07 JKG di Masjid Agung Al-Amjad, Kawasan Pusat Pemerintahan Kabupaten Puspemkab Tangerang, Senin, 13 Mei 2024.
Pemberangkatan jemaah haji asal Kabupaten Tangerang tersebut dilepas langsung Andi Ony Prihartono. Selain Nanang, hadir juga Pj Gubernur Banten, Al Muktabar.
Calon jemaah haji asal Kabupaten Tangerang yang tergabung dalam Kloter 07 JKG tersebut jumlahnya sekitar 384 orang dengan pendamping sebanyak 9 orang.
Menurut Nanang, calon jemaah haji asal Kabupaten Tangerang merupakan jemaah terbanyak se-Provinsi Banten dan Kloter 07 JKG dimana jamaah haji asal Kabupaten Tangerang tergabung merupakan pemberangkatan ketiga di Provinsi Banten.
“Alhamdulillah, Provinsi Banten mendapatkan berkah dari limpahan beberapa provinsi yang belum bisa menyerap penuh kuota haji yang diberikan. Total jemaah calon haji asal dari Provinsi Banten 10.316 jamaah, dibagi kepada 27 kelompok terbang atau kloter,” kata Nanang dilansir laman resmi Pemkab Tangerang.
Sementara, pada kesempatan itu Andi Ony berpesan kepada jemaah haji asal Kabupaten Tangerang agar senantiasa menjaga sikap dan hati, serta tetap fokus menjalankan ibadahnya.
“Saya ingin berpesan, perhatikan betul praktik ibadah haji yang telah diikuti selama manasik haji beberapa waktu yang lalu. Jaga sikap dan hati, menghindari segala bentuk perbuatan sifat dan sikap yang dapat mengurangi nilai dari ibadah haji,” pesannya.
Andi juga mengimbau agar para keluarga calon jemaah haji tidak perlu berbondong-bondong mengantarkan sampai dengan embarkasi maupun bandara. Pemerintah daerah bersama seluruh pihak terkait berkomitmen untuk memberikan pelayanan mulai dari pemberangkatan sampai nanti kedatangan para jemaah calon haji.
“Kami dari pemerintah daerah bersama seluruh pihak yang terlibat berkomitmen penuh untuk memfasilitasi para jemaah calon haji kita, mulai dari pemberangkatan sampai dengan kedatangan mereka kembali ke tanah air dan menjadi haji mabrur,” tuturnya.
