Berita Tangsel – Senin siang, 10 Juni 2024, suasana lengang tampak terlihat di sekitar Hotel All Nite & Day Alam Sutera, Pakulonan Barat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) .
Kendaran terlihat masih bisa keluar masuk area Hotel yang pada Sabtu sore kemarin, 8 Juni 2024 terbakar dan menewaskan tiga orang karyawannya.
Meski akses keluar masuk masih bebas, namun lift di area kafe Home Brew yang bisa menjadi akses ke hotel masih tampak belum bisa digunakan.
Seorang petugas kafe Home Brew mengatakan, lift belum bisa digunakan imbas kebakaran yang terjadi.
“Lift belum bisa digunakan. Jadi untuk sementara lewat tangga, ” kata petugas tersebut saat BantenHits.com ingin menikmati kopi di kafe tersebut.
” Dulu (selain lewat lift) dari sini (Kafe Home Brew) bisa nyambung langsung ke hotel. Sekarang gak bisa. Akses lewat pintu samping kafe,” kata petugas kafe lainnya, seorang barista di sela dia membuat kopi pesanan.
Diberitakan sebelumnya, kebakaran melanda Hotel All Nite & Day, Sabtu sore, 8 Juni 2024 sekitar jam 15.40 WIB.
Kebakaran diduga bermula korsleting listrik di ruang panel yang ada di lantai 6. Lalu muncul percikan api yang kemudian menyambar barang-barang yang ada di ruangan tersebut.
Nahas. Dalam peristiwa tersebut tiga orang karyawan Hotel All Nite & Day Alam Sutera harus meregang nyawa. Mereka adalah petugas security, maintenance hotel, dan seorang office boy (OB).
“Kebakaran itu, diduga korsleting ruang panel terus menyebar ke lorong lift. di situ terbakar lalu korban ingin melihat ke atas, menggunakan lift,” kata Danton Bravo Damkar Kota Tangerang Selatan, Nurudin dilansir Kantor Berita Antara.
Hingga Sabtu malam, Damkar Kota Tangesel belum bisa merinci seluruh identitas dari korban itu, baik nama maupun asal tinggal korban.
“Yang jelas korban itu adalah pekerja/karyawan hotel di antaranya security, maintenance dan officeboy,” ujarnya.
Ia menjelaskan, penyebab meninggalnya ketiga korban itu diduga karena menghirup asap tebal dari kebakaran yang terjadi. Mereka sempat terjebak di lift lantai lima.
“Lokasi kebakaran ada di lantai 6, dan korban sempat terjebak di lantai 5. Dan terjebak di lift itu semuanya 6 orang, tiga selamat dan tiga di antaranya meninggal,” ungkapnya.
Dia mengungkapkan, seluruh korban saat ini telah dilarikan ke rumah sakit umum (RSU), Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan.
“Untuk korban meninggal sudah ditangani pihak kepolisian,” ucapnya.
BantenHits.com sudah mencoba menghubungi jajaran Polres Tangsel melalui Kasi Humas AKP Galih. Namun, sejak Minggu pagi, 9 Juni hingga Senin, 10 Juni 2024 upaya konfirmasi BantenHits.com belum direspons.