Berita Banten – Menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Banten, DPD Partai Golkar Provinsi Banten terus mengintensifkan pertemuan dengan partai politik.
Tercatat sepekan ini, Ketua DPD Golkar Banten dan jajarann ‘mengggeber’ pertemuan silaturahmi dengan enam parpol di Banten.
Pertemuan kekinian dilakukan Golkar Banten dengan empat parpol yakni Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Sebelumnya, pertemuan serupa telah digelar
dengan Partai Gerindra dan Partai Demokrat Provinsi Banten.
Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi Banten Bahrul Ulum membenarkan pihaknya tengah mengintensiifkan pertemuan dengan parpol lain.
Menurutnya, Golkar Banten diperintahkan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) agar melakukan silaturahmi dengan seluruh parpol di Banten.
“Kami jalankan perintah pusat dengan terus melakukan safari silaturahmi,” kata Ulum kepada wartawan, Minggu, 5 Mei 2024.
Ulum menyebut, silaturahmi ini dalam rangka menguatkan kebersamaan dan kesepahaman dalam membangun Provinsi Banten ke depan. Terutama dalam rangka menyongsong pilkada serentak 2024. Selain pilkada provinsi, Golkar berupaya lakukan bersamaan pula pada pilkada delapan kabupaten/kota.
“Pilkada serentak ini pertama kali dilakukan, tentu berbeda dan unik pola koalisi yang akan dilakukan. Maka kesepahaman dan penguatan kebersamaan harus dilakukan. Kami lakukan dengan semua parpol,” ujarnya.
Terkait kemungkinan Golkar membangun koalisi besar dalam Pilkada, Ulum menegaskan, yang dikedepankan bukan banyaknya partai politik, tetapi dalam pembangunan Banten ke depan dibutuhkan kebersamaan.
“Oleh karena itu, pemerintah daerah dan DPRD ke depan, harus mampun menjawab semua permasalahan pembangunan dengan kesepahaman dan kebersamaan,” jelasnya.
“Kita menghadapi tantangan pembangunan yang semakin kompleks. Maka kebersamaan ini menjadi hal utama yang harus diutamakan. Jika ke depan, unsur eksekutif dan legislatif tidak sepaham, dan tidak sejalan, maka keberhasilan pembangunan sulit dicapai,” sambungnya.