Tangerang – Maskapai Express Air menanggung seluruh biaya pengobatan penumpang pesawat dengan nomor penerbangan XN 811 yang menjadi korban dalam insiden kekurangan oksigen. Lantaran adanya tekanan udara pada kabin pesawat, Minggu (22/1/2017). Kini seluruh korban sudah berada di Rumah Sakit Proklamsi khusus THT di BSD, Kota Tangerang Selatan.
Salah satu penumpang yang tidak ingin disebutkan namanya menuturkan, seluruh biaya rumah sakit dan hotel ditanggung oleh pihak maskapai, meski begitu dirinya dan penumpang lainnya enggan meneruskan perjalanan menggunakan Express Air kembali.
Baca Juga : Pesawat Express Air Kekurangan Oksigen, Penumpang Alami Pendarahan
“Biaya seluruhnya ditanggung Express Air, tapi kami enggak mau pakai Express Air lagi masih trauma, takut keulang lagi,” ujarnya.
Ia mengungkapkan kejadian tersebut berawal dari pengumuman awak kabin bahwa pesawat mengalami kesalahan teknis dengan adanya tekanan udara dalam kabin pesawat dengan Bandara Deo, Kota Sorong, Papua itu.
Baca Juga : Ini Penjelasan Express Air Terkait Kekurangan Oksige Dalam Kabin
“Kami dapat pengumuman kalau pesawat tidak bisa melanjutkan perjalanannya karena kesalahan teknis, tapi tidak dijelaskan apa kesalahan teknisnya,” katanya.
Tak selang berapa lama usai pengumuman tersebut, ketinggian pesawat turun secara tiba-tiba hingga mengejutkan para penumpang.
“Telinga saya langsung sakit, penumpang mulai panik. Saya langsung mual pusing, lemas, malahan teman saya hidungnya mengeluarkan darah, tapi masker oksigen sama sekali enggak keluar,” tuturnya.(Zie)
