Banten Hits – Bupati Pandeglang Erwan Kurtubi meminta kepada masyarakat agar tidak menghalang-halangi pihak investor yang akan menanamkan modalnya di Kabupaten Pandeglang. Pasalnya, semakin banyak investor yang masuk akan berdampak kepada kemaslahatan dan kemajuan daerah, terlebih Pandeglang yang masih dikategorikan sebagai daerah tertinggal.
“Saya minta kisruh penolakan warga soal rencana pendirian pabrik milik PT Mayora di Cadasari bisa cepat selesai,” kata Erwan belum lama ini. (BACA: Ratusan Warga Unras Tolak Pendirian Pabrik Minuman Ringan Milik PT Mayora)
Erwan mengatakan, dari hasil kajian, keberadaan pabrik tersebut akan memiliki manfaat yang luas bagi masyarakat. Kata dia , sebagai perusahaan internasional, Mayora tidak akan merusak citranya dengan menyusahkan masyarakat.
“Masyarakat harus ciptakan kondisi yang kondusif agar banyak investor melirik Pandeglang sebagai target investasi mereka. Apalagi, pembangunan jalan Tol dan Kereta Api akan segera dibangun sebagai penunjang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung. Tunjukan keramahan dan ciptakan kondisi yang aman agar investor tertarik tanamkan modalnya di sini,” jelasnya.
Selain mampu menekan angka pengangguran dengan penyerapan tenaga kerja lokal, kehadiran investor nantinya juga akan mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah. Ia mengingatkan, masyarakat seyogyanya menyadari jika Pandeglang merupakan daerah yang mempunya angka pengangguran tinggi.
“Kita harus sadar, Pandeglang ini punya jumlah pengangguran tertinggi. Jadi, jangan punya prasangka buruk kepada investor yang ingin membangun usaha,” pintanya.
Ia juga mengingatkan kepada investor tetap memperhatikan kearifan lokal saat menanamkan modalnya di Pandeglang. Selain harus mentaati aturan birokrasi yang berlaku, pengusaha juga harus dapat memberdayakan masyarakat di sekitar tempat usahanya.
“Pengusahanya harus tahu aturan. Kearifan lokal harus dikedepankan, harus memberi kemaslahatan bagi masyatakat di sektiranya,” tegasnya.(Nda)
