Tangerang- Pemerintah Kabupaten Tangerang menyiapkan tiga ambulans dan rumah sakit untuk menangani pasien yang mengalami gejala atau efek samping setelah disuntik vaksin Sinovac.
Ketiga rumah sakit tersebut masing-masing RSUD Kabupaten Tangerang, RSUD Balaraja, dan RSU Pakuhaji.
Meski begitu, sampai saat ini belum ditemukan adanya pasien yang mengalami gejala Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi atau KIPI usai divaksinasi.
“Kan sebelum mereka divaksin di screening dulu kan sudah boleh divaksin atau belum tapi nanti kalau ada dampaknya kita sudah siapkan ambulans juga di sini,” kata Sekda Kab. Tangerang Mochamad Maesyal Rasyid kepada BantenHits.com usai membuka kegiatan Vaksinasi Covid-19 tahap kedua di GSG Tigaraksa, Kamis 25 Februari 2021.
Maesyal menjelaskan di hari pertama terdapat 307 petugas pelayanan publik yang akan disuntik vaksin Sinovac terdiri dari Institusi Kejaksaan, Polri, TNI, Dishub, Satpol PP, DPMPTSP, BPBD, dan dinas-dinas lain yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
“Untuk vaksinasi tahap kedua periode pertama ini kita targetkan selesai dalam 7 hari,” tuturnya.
Sementara itu, Waksatlantas Polresta Tangerang AKP I Made Artana yang mengikuti vaksinasi Covid-19 mengaku tak merasakan gejala atau efek samping yang berlebihan usai di suntik vaksin Sinovac.
“Aman mas, cuma agak nerveous tadi kalau setelah divaksin cuma sedikit ngantuk aja,” Pungkasnya.
Editor: Fariz Abdullah
