Minim Lapangan Pekerjaan, Pengangguran di Pandeglang Capai 42 Ribu Orang

Date:

Pandeglang – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Pandeglang menyebutkan sekitar 10.001 orang sampai bulan November tercatat melakukan pencarian kerja (Pencaker).  Dari jumlah pencari kerja itu, pihak Disnaker Pandeglang sudah mengirimkan sekitar 326 orang keluar negeri yakni Taiwan, Malaysia, Hongkong dan Singapura.

 

“Jumlah pengangguran di Pandeglang ada 42 ribu yang mencari kerja baru 10.001. Untuk mengurangi jumlah pengangguran yang semakin meningkat ini, kami berupaya semaksimal mungkin memberikan informasi lowongan pekerjaan kepada seluruh masyarakat,” ungkap Kepala Disnakertrans Pandeglang, Sukran saat memberikan laporan di acara Job Fair di halaman Disnakertrans, Selasa (5/12/2017).

Sementara itu wakil Bupat Pandeglang, Tanto Warsono Arban mengatakan tingginya angka pengangguran setiap tahunnya lantaran yang lulus sekolah dan sarjana tidak sebanding dengan lapangan pekerjaan yang ada baik di Banten maupun di Kabupaten Pandeglang.

“Solusinya itu harus ada peningkatan kapasitas melalui Badan Latihan Kerja (BLK), dari situlah ditingkatkan kualitasnya, karena perusahaan mencari yang memiliki skill,” kata Tanto.

Selain itu, pihaknya juga pada tahun 2018 nanti bakal membuat Peraturan Daerah (Perda) yang berkaitan kawasan industri. Dengan adanya Perda tersebut tentu saja bakal ada pabrik-pabrik yang akan berdiri di Pandeglang. 

“Insya Allah, kalau Perdanya sudah dibuat nanti akan ada kawasan khusus industri. Pertama BUMD Pandeglang dulu yang masuk kawasan industri, dan nantinya akan diikuti perusahaan lainnya,” pungkasnya.

Namun Tanto menyayangkan kegiatan Job Fair tersebut, Lantaran hanya menghadirkan 13 Perusahaan saja, padahal banyak perusahaan di Banten. Maka dari itu Tanto meminta agar Disnakertrans dapat menggelar job fair setiap empat bulan sekali.

“Ya ini kegitan pertama Disnakertrans. Dinasker harus mampu mengundang 100 perusahaan dalam setiap acara job fair, karena dengan begitu dapat meminimalisir pengangguran yang semakin meningkat di Pandeglang ini,”tutupnya.(Zie)

Author

  • Engkos Kosasih

    Memulai karir jurnalistik di BantenHits.com sejak 2016. Pria kelahiran Kabupaten Pandeglang ini memiliki kecenderungan terhadap aktivitas sosial dan lingkungan hidup.

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Setelah Sebatik Merambah Pasar Taiwan hingga Belanda, Kini Giliran Sepatu Lokal ‘Dorks’ Diekspor ke Senegal

Berita Tangerang - Sepatu-sepatu lokal di Kabupaten Tangerang yang...

Kata Pejabat Kemenko Perekonomian dan Bank Indonesia soal Inflasi dan Digitalisasi di Banten

Berita Banten - Tim Pengendalian Inflasi Daerah atau TPID...

Emang Boleh Ada Bolen Selegit ‘Ovenin’ Buatan Sri?

Berita Tangerang - Sri Yuningsih memberikan garansi tentang keunggulan...

bank bjb Kembali Dipercaya Jadi Penempatan RKUD Kota Tangsel

Berita Tangsel - bank bjb kembali dipercaya sebagai tempat...