30 Investor Ajukan Proposal Kerjasama Kelola PLTSa

Date:

Banten Hits – Tiga puluh investor dalam dan luar negeri telah mengajukan proposal kerjasama terkait pengelolaan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) yang dibangun di Kota Tangerang.

“Beberapa diantaranya perusahaan dari Jerman, Korea dan Cina,” kata Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Tangerang Ivan Yudhianto, Jumat (23/9/2016)

Puluhan proposal yang masuk ke Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang tersebut, kata Ivan, sudah disampaikan kepada pemerintah pusat untuk dilakukan pengkajian. Meski Pemkot Tangerang diberikan keleluasaan untuk menunjuk langsung pihak yang mengelola PLTSa, namun pemkot akan tetap menggunakan sistem lelang.

BACA JUGA: Arief Minta Penjelasan Pusat Soal Pendamping Proyek WtE

“Bisa ditunjuk langsung, tapi kita akan pakai lelang. Kita enggak may salah pilih perusahaan yang mengelola, karena kita ingin ini sesuai dengan harapan Kementerian. Makanya, kita serahkan lagi ke pemerintah pusat. Apalagi anggarannya sangat besar, jadi harus hati-hati,” jelas Ivan.

Hingga saat ini, sambung Ivan, Pemkot Tangerang masih menunggu informasi dari pusat terkait pengelolaan PLTSa tersebut. Pasalnya, barang yang akan mengelola sampah itu belum juga datang.

“Intinya, kita sudah siapkan lahan di TPA Rawa Kucing untuk operasional. Sekarang hanya tunggu barangnya datang,” pungkasnya.

Berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 18 tahun 2016 tentang Percepatan Pembangunan Pembangkit Listrik Berbasis Sampah, Kota Tangerang ditunjuk sebagai pilot project Program Waste to Energy (WtE).(Nda)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related