Banten Hits – Indikasi adanya motif dendam dalam pembunuhan sadis yang menyebabkan Putri Mariska Sakina (14) tewas secara mengenaskan dan Muhammad Rizky (17) sekarat, mulai kian mengerucut.
Sebelum insiden berdarah ini terjadi, Muhammad Rizki (17) diketahui ribut dengan salah seorang temannya di perguruan silat. Hal ini sebagaimana dituturkan salah seorang anggota keluarga korban, Ana.
“Rizky itu memang belajar silat. Sebelumnya dia ribut dengan teman silatnya,” kata Ana, Tante korban, Senin (8/06/2015).
Meski demikian, Ana tidak mengetahui identitas teman silat dan apa yang menyebabkan Rizky ribut. Namun, menurutnya Rizky sempat diancam oleh teman silatnya tersebut.
Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang, AKBP Sutarmo mengatakan, pihaknya masih terus mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi untuk mengungkap pelaku pembunuhan ini, termasuk soal ributnya Rizky dengan teman silatnya.
“Kita akan kumpulkan informasi itu untuk mengungkap pelakunya,” jelas dia.
Sebagaimana diberitakan, insiden berdarah terjadi pada Minggu (7/06/2015) sore di Kampung Dukuh, Sudirmara Selatan, Ciledug Kota Tangerang. Warga sekitar gempar, karena Rizky berteriak minta tolong dalam kondisi leher mengalami luka bekas sayatan senjata tajam.
Warga yang mendengar langsung menolong Rizky. Karena mengalami luka serius di bagian lehernya, warga lalu membawanya ke rumah sakit untuk menjalani perawatan medis.
Sedangkan sebagian warga yang masuk ke dalam rumah, mendapati Putri sudah tewas bersimbah darah dalam kondisi telungkup di lantai. (Uud)
 tewas secara mengenaskan dan Muhammad Rizky (17) sekarat, mulai kian mengerucut.){kind=link}