Banten Hits – Harga beras di Pasar Induk Rau, Kota Serang terus merangkak naik menyusul berkurangnya pasokan beras ke Kota Serang. Ketidakpastian musim hujan dan tidak meratanya musim panen, menjadi penentu berkurangnya pasokan beras di pasar tersebut.
Wartawan Banten Hits Mahyadi melaporkan, harga beras yang mengalami kenaikan mulai dari beras super sampai beras sedang. Beras super yang semula harganya Rp 8.000 per kilogram menjadi Rp 8.800 per kilogram. Sementara, beras sedang yang semula harganya Rp 7.500 menjadi Rp 8.000 per kilo gram.
Medi (26), salah seorang penjual beras di Pasar Induk Rau mengatakan, kenaikan harga beras di pasar itu sudah terjadi sejak satu minggu. Akibatnya, konsumen pun berkurang dan banyak yang mengeluh.
“Udah ada satu minggu naiknya (harga) beras ini. Ya, karena naik ini yang beli berkurang yang biasanya kita dalam satu hari bisa menjual puluhan beras berukuran 25 kilo gram, kini berkurang kita hanya bisa jual belasan saja,” kata Medi kepada Banten Hits, Senin (16/5/2016).
Mirna (35), salah seorang pembeli mengatakan, naiknya beras ini sangat disesalkan karena bulan-bulan ini sudah musim panen. Mestinya harga beras menurun.
“Padahal bulan kemaren kan baru saja masa panen, harusnya (harga) menurun. Kok malah naik? Pemerintah jangan diam. Menurut saya pemerintah harus bertindak,” pungkasnya.(Rus)
