Lebak – Sebanyak 11 tiang beton milik PLN roboh setelah diterjang hujan semalam, diduga selain karena hujan robohnya, tiang yang menyebabkan tiga rumah warga di desa Bayah Barat, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak rusak lantaran kondisi tiang beton yang kualitasnya buruk.
Informasi diperoleh, peristiwa terjadi setelah pukul 17.00 WIB, Kabupaten Lebak khususnya wilayah selatan kembali dilanda hujan. Namun tepat pukul 20.30 WIB sebelas tiang beton milik PLN tersebut tumbang secara bergantian dimana tiga tiang beton tersebut menimpa rumah warga sehingga rusak.
BACA JUGA : Diterjang Angin, Belasan Tiang Listrik Timpa Rumah Warga di Lebak
Menanggapi hal tersebut, Freddi Manajer PLN Rayon Malingping mengatakan, peristiwa yang menyebabkan robohnya belasan tiang beton milik PLN murni akibat force majure bencana alam.
“Itu murni karena bencana bukan karena kualitas beton tiang PLN yang buruk, saya yakin semua sudah sesuai. Dikarenakan sudah melwati proses pemeriksaan berbagai pihak yang melibatkan badan pemeriksa lainnya yang ada di Kantor pusat Banten,” kata Freddi ketika dihubungi Banten Hits, Minggu (5/3/2017).
Menurutnya, kalaupun memang tiang tersebut akhirnya roboh, dikarenakan menahan aliran air banjir bandang yang cukup deras. Untuk yang menimpa rumah warga berdasarkan laporan petugas lapangan hanya menimpa satu rumah saja.
“yang menimpa rumah warga dari berita di lapangan ada satu tiang saja, yaitu dari gardu BYBB (bayah barat),” katanya.
“Saat ini kita tengah berupaya semaksimal mungkin agar kerusakan akibat bencana bisa segera selesai namun masih terkendala hujan deras,” tutupnya.(Zie)
