Bupati Tangerang Ajak Jajaran Terus Lakukan Upaya Penanggulangan COVID-19

Date:

Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar (kanan) dan Sekda Kabupaten Tangerang, Rudy Maesyal (kiri) saat memimipin rapat. Zaki dan Rudy mengajak jajaran terus melakukan upaya penanggulangan COVID-19. (FOTO: tangerangkab.go.id)

Tangerang – Seluruh jajaran di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang diminta terus memaksimalkan upaya penanggulangan COVID-19 agar Kabupaten Tangerang yang saat ini berada di zona Oranye tak masuk zona merah kembali.

Hal tersebut disampaikan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar saat menggelar rapat terbatas bersama jajaran OPD di ruang Wareng Setda, Kamis, 5 November 2020. Rapat tersebut membahas perkembangan COVID-19 di Kabupaten Tangerang.

Dikutip BantenHits.com dari laman tangerangkab.go.id, Zaki meminta Dinas Kesehatan agar selalu dan terus menerus melakukan tracing serta swab test kepada masyarakat sehingga kita bisa antisipasi penyebaran virus corona.

“jangan sampai terjadi peningkatan jumlah kasus kembali karena saat ini posisi Kabupaten Tangerang sudah berada di zona orange,” ujar Bupati Tangerang, Kamis, 5 November 2020 di ruang Wareng Setda.

Menurutnya di Kabupaten Tangerang ini sudah masuk ke zona orange dan sudah keluar dari zona merah jangan sampai masuk kembali ke dalam zona merah terutama libur panjang kemarin dikhawatirkan adanya lonjakan kasus atau Cluster libur panjang.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid menambahkan Kabupaten Tangerang harus bisa terus menekan laju perkembangan COVID-19 di Kabupaten Tangerang Jangan sampai kembali masuk ke zona merah.

“Kita Sudah turun trennya di November, kita juga harus kita antisipasi lonjakan kasus dan jangan sampai itu terjadi, dan kita juga harus terus menjaga masyarakat dari kegiatan-kegiatan yang kira-kira akan menimbulkan kerumunan massa,” ungkap Rudy.

Desiriana Dinardinanti selaku kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang mengatakan, sesusi arahan Bupati Tangerang, pihaknya terus melakukan swab test kepada masyarakat dan terus melakukan tracing untuk menekan jumlah kasus yang ada.

“Sesuai arahan pimpinan kami terus melakukan penelusuran jangan sampai terjadi lonjakan kembali kasus COVID-19 di Kab.Tangerang,” ucapnya.

Berdasarkan data terakhir yang dihimpun dari website resmi Pemkab Tangerang per tanggal 5 November 2020, jumlah suspek dirawat 50 orang, jumlah kasus konfirmasi 3081, total kasus konfirmasi dirawat 112, total kasus konfirmasi isolasi 78, jumlah konfirmasi sembuh 2822, dan kasus konfirmasi meninggal 69. (Advertorial)

Author

  • Darussalam J. S

    Darusssalam Jagad Syahdana mengawali karir jurnalistik pada 2003 di Fajar Banten--sekarang Kabar Banten--koran lokal milik Grup Pikiran Rakyat. Setahun setelahnya bergabung menjadi video jurnalis di Global TV hingga 2013. Kemudian selama 2014-2015 bekerja sebagai produser di Info TV (Topaz TV). Darussalam JS, pernah menerbitkan buku jurnalistik, "Korupsi Kebebasan; Kebebasan Terkorupsi".

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Jajaki Koalisi untuk Banten yang Lebih Baik, Dua Perempuan Nakhoda Partai Besar Gelar Pertemuan di Tanggal Cantik

Berita Banten - Penjajakan koalisi untuk menghadapi Pilkada Serentak...

Ada PJU Mati di Kota Tangerang? Hubungi Kontak-kontak Ini Agar Cepat Ditangani!

Berita Tangerang - Buat warga yang mendapati lampu penerangan...

Indonesia Emas 2045 Jadi Fokus, Ini Cara Ratu Tatu Padukan RPJPD dengan RPJPN

Berita Serang - Indonesia Emas 2045 menjadi fokus Rencana...

Dukungan Polri ke Kementan untuk Wujudkan Swasembada Pangan Jadi Energi Baru Pertanian

Berita Jakarta - Kementerian Pertanian dan Kepolisian Republik Indonesia...