Pandeglang – Proses pemungutan suara Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Pandeglang usai digelar pada Minggu 17 Oktober 2021 kemarin.
Dari hasil pemungutan dan penghitungan suara Pilkades tersebut, mayoritas calon petahana dari 149 calon di sejumlah Desa tumbang.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMPD Pandeglang, Asep Permana calon yang terpilih dalam kontestasi Pilkades didominasi wajah baru. Artinya banyak calon petahana yang tumbang.
“Kalau secara persentase sebanyak 53 persen calon petahana tumbang. Karena hasil perolehan sementara terdapat 47 persen calon petahana menang lagi dari jumlah calon incumben sebanyak 149 orang,” ungkap Asep melalui sambungan telepon, Senin 18 Oktober 2021.
Dikatakannya, secara keseluruhan jumlah calon Kades dari 206 desa terdapat sebanyak 709 orang. Dari jumlah sebanyak itu, petahana yang maju lagi sebanyak 149 orang.
“Dari hasil pemungutan dan penghitunggan suara kemarin, calon kades yang terpilih didominasi wajah baru,” katanya.
Adapun tahapan Pilkades selanjutnya tambah Asep, hari ini pihak panitia Pilkades melaporkan hasil penetapan calon terpilih kepada pihak kecamatan, dan selanjutnya nanti dari pihak kecamatan melaporkan kepada Bupati Pandeglang.
“Kalau penetapan calon terpilih langsung oleh panitia. Setelah itu, nanti tinggal nunggu jadwal pelantikan bagi para calon kades terpilih,” ujarnya.
Ia pun menghimbau, kepada para calon kades yang kalah agar tetap menjaga kondusifitas, begitu juga calon kadea terpilih agar tidak terlalu euforia. Artinya, diharapkan semua dapat menjaga kondusifitas pasca Pilkades ini.
“Calon yang terpilih harus dapat merangkul semuanya, dan bagi calon yang tidak terpilih diharapkan untuk sama – sama dalam memajukan pembangunan desa,” harapnya.
Editor : Engkos Kosasih