Mantan Panglima TNI Masuk, Mafia Tanah Angkat Kaki Lalu Empat Pejabat Jadi Tersangka

Date:

Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjano (tengah) menegaskan akan menindak tegas mafia tanah. (Agung Pambudhy/detikcom)

Jakarta- Menteri Agraria dan Tata Ruang atau Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto berkomitmen memberantas keberadaan mafia tanah yang meresahkan masyarakat.

Dia tidak segan akan menindak seluruh anak buahnya yang berkolaborasi dengan mafia tanah.

Teranyar, satu bulan menjabat sebagai Menteri terdapat belasan orang dari lingkungan Badan Pertanahan Nasional (BPN) ditetapkan sebagai tersangka kasus mafia tanah di Jakarta dan Bekasi. Bahkan, enam orang di antaranya merupakan pejabat aktif di BPN.

Dikutip Bantenhits dari Detikcom, sejauh ini tim gabungan Satgas Antimafia Tanah di Kementerian ATR/BPN dan Polda Metro Jaya telah menangkap 30 tersangka. 13 di antaranya dari lingkungan BPN.

Dalam kesempatan jumpa pers di Polda Metro Jaya, Senin (18/7/2022), Menteri Hadi Tjahjanto mengingatkan soal mafia tanah yang merajalela. Oleh karena itu, mantan Panglima TNI ini meminta jajarannya agar memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.

“Kita ketahui bersama, mafia tanah ada di mana-mana. Untuk itu saya perintahkan jajaran Kakantah/Kakanwil agar tak main-main dalam mengemban amanah yang diberikan oleh negara kepada kita. Sadarlah, rakyat butuh pelayanan kita dan butuh kenyamanan dan rasa aman,” jelas Menteri Hadi Tjahjanto dikutip dari Detikcom.

Hadi mengatakan pihaknya berkomitmen memberantas mafia tanah. Hadi Tjahjanto tidak ingin warga yang memiliki hak atas tanahnya harus kehilangan tanahnya akibat ulah mafia tanah.

“Kita tidak ingin mendengar ada rakyat yang miliki tanah sah tiba-tiba satu saat datang bulldozer harus digusur. Apabila ini perbuatan mafia tanah maka komitmen kami, kementerian, Polri, badan peradilan termasuk pemda akan bersinergi menyelesaikan masalah ini. Empat pilar kita bangun untuk berantas mafia tanah,” tegas Hadi

Hadi Tjahjanto menegaskan jajarannya dan tim Satgas Antimafia Tanah serius menindak tegas mafia tanah hingga ke akar-akarnya. Bersih-bersih Menteri Hadi dilakukan untuk menjaga kinerja seluruh pejabat di lingkungan ATR/BPN.

“Keseriusan dalam memberantas mafia tanah sampai ke akar-akarnya adalah perintah presiden. Oleh sebab itu jadi komitmen kita bersama dan akan terus kita lakukan baik di kementerian yang menjadi dalam satu amanah bagi seluruh pejabat ATR/BPN di bidang pertanahan,” katanya.

Editor: Darussalam Jagad Syahdana

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Jajaki Koalisi untuk Banten yang Lebih Baik, Dua Perempuan Nakhoda Partai Besar Gelar Pertemuan di Tanggal Cantik

Berita Banten - Penjajakan koalisi untuk menghadapi Pilkada Serentak...

Ada PJU Mati di Kota Tangerang? Hubungi Kontak-kontak Ini Agar Cepat Ditangani!

Berita Tangerang - Buat warga yang mendapati lampu penerangan...

Indonesia Emas 2045 Jadi Fokus, Ini Cara Ratu Tatu Padukan RPJPD dengan RPJPN

Berita Serang - Indonesia Emas 2045 menjadi fokus Rencana...

Dukungan Polri ke Kementan untuk Wujudkan Swasembada Pangan Jadi Energi Baru Pertanian

Berita Jakarta - Kementerian Pertanian dan Kepolisian Republik Indonesia...