Luapan Kegembiraan Warga Anyer saat Sertifikat Tanah Diantar Menteri ke Rumah

Date:

Menteri ATR dan Kepala BPN, Hadi Tjahjanto dan Pj Gubernur Banten berfoto bersama warga penerima sertifikat di Desa Grogol Indah, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang, Selasa, 13 Februari 2024. (FOTO: bantenprov.go.id)

Berita Banten – Maksuroh (56), warga Desa Grogol Indah, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang, tak pernah menyangka rumahnya akan kedatangan pejabat negara sekelas menteri pada Selasa siang, 13 Februari 2024.

Yang lebih membuat Maksuroh senang, dalam kunjungan tersebut, sang menteri yakni Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/ Badan Pertanahan Nasional (BPN) Republik Indonesia, Hadi Tjahjanto, menyerahkan langsung sertifikat tanah miliknya.

“Alhamdulillah senang sekali rasanya, sertifikatnya juga diantarkan langsung sama Bapak Menteri ke rumah. Ngurusnya juga cuma 1 bulan,” ungkap Maksuroh dikutip BantenHits.com dri laman resmi Pemprov Banten.

Hal senada dikatakan Ifat Fatullah (56), warga lainnya yang pada hari yang sama juga rumahnya dikunjungi Hadi Tjahjanto. Dengan sertifikat yang diterimanya ini, dirinya merasa aman atas tanah yang dimilikinya.

“Alhamdulillah rencananya sertifikat ini akan saya simpan. Semoga semua masyarakat bisa menerima sertifikat seperti ini,” ucapnya.

40 Sertifikat

Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar turut mendampingi Hadi Tjahjanto dalam kegiatan penyerahan sertifikat tanah di Desa Grogol Indah, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang ini.

Sertifikat yang diserahkan kepada warga merupakan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun anggaran 2023.

Di lokasi ini diserahkan sebanyak 40 sertifikat dengan rincian 10 sertifikat diserahkan langsung ke rumah masing-masing dan pada titik kesepuluh dilakukan penyerahan sertifikat kepada 30 penerima.

Hadi Tjahjanto mengatakan, di wilayah Kabupaten serang target sertifikatnya sebanyak 603 ribu sertifikat dan sudah selesai sebanyak 473 ribu sertifikat atau telah terealisasi sebesar 75 persen. Untuk target sertifikat PTSL tahun 2024 ini mendapatkan alokasi sebanyak 46 ribu sertifikat.

“Kami harapkan di tahun 2025 sesuai dgn target itu semua bisa terdaftar,” ungkap Hadi Tjahjanto.

Ditambahkan Hadi, selain masyarakat tidak kehilangan atas hak tanahnya, melalui penyerahan sertipikat atas program PTSL ini dapat digunakan untuk modal usaha seperti UMKM dan lain-lain sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Saya yakin ini bisa berhasil untuk kesejahteraan rakyat. Ini adalah suatu bukti memberikan sertifikat adalah mewujudkan keadilan sosial,” tambahnya.

Author

  • Darussalam J. S

    Darusssalam Jagad Syahdana mengawali karir jurnalistik pada 2003 di Fajar Banten--sekarang Kabar Banten--koran lokal milik Grup Pikiran Rakyat. Setahun setelahnya bergabung menjadi video jurnalis di Global TV hingga 2013. Kemudian selama 2014-2015 bekerja sebagai produser di Info TV (Topaz TV). Darussalam JS, pernah menerbitkan buku jurnalistik, "Korupsi Kebebasan; Kebebasan Terkorupsi".

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Disnakertrans Kabupaten Serang Tingkatkan Pelayanan Berbasis Digital

Berita Serang - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans)...

Adakah yang Lebih Nyaman dan Meriah dari Nobar Timnas U-23 di Taman Elektrik Kota Tangerang?

Berita Tangerang - Ribuan warga Kota Tangerang datang menyemut...