Buruh Bentrok Kepung Kantor Walikota

Date:

Banten Hits.com – Ratusan massa buruh “Kabut Bergerak” yang menolak kenaikan harga BBM dengan mengepung Pusat Pemerintahan (Puspem) Kota Tangerang, terlibat bentrok, Jumat sore (21/06).

Bentrokan terjadi lantaran massa buruh yang mengepung kantor Walikota Tangerang dipaksa membubarkan diri oleh petugas kepolisian dan Satpol PP yang melakukan pengamanan.

Namun buruh menolak, karena Walikota dan Wakil Walikota Tangerang yang didesak untuk menemui buruh dan berorasi menolak kenaikan harga BBM tidak juga datang.

Banten Hits.com – Ratusan massa buruh “Kabut Bergerak” yang menolak kenaikan harga BBM dengan mengepung Pusat Pemerintahan (Puspem) Kota Tangerang, terlibat bentrok, Jumat sore (21/06).

Bentrokan terjadi lantaran massa buruh yang mengepung kantor Walikota Tangerang dipaksa membubarkan diri oleh petugas kepolisian dan Satpol PP yang melakukan pengamanan.

Namun buruh menolak, karena Walikota dan Wakil Walikota Tangerang yang didesak untuk menemui buruh dan berorasi menolak kenaikan harga BBM tidak juga datang.

Polisi akhirnya bertindak tegas dengan menembakan gas air mata ke arah buruh. Sehingga buruh yang tadinya tetap bertahan dan melakukan pengepungan kocar-kacir.

Seperti diberitakan, aksi penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang digelar ratusan massa buruh yang tergabung dalam Komite Aksi Buruh Tangerang Bergerak (Kabut) hingga Jumat sore (21/06) masih berlangsung.

Buruh mengepung pusat Pemerintahan Kota Tangerang lantaran buruh kecewa karena Walikota dan Wakil Walikota Tangerang tidak bersedia menemui buruh yang berunjukrasa.

Sasmita, kordinator pengunjuk rasa menegaskan kalangan buruh akan tetap bertahan di Puspem Kota Tangerang hingga Walikota dan Wakil Walikota menemui buruh dan ikut berunjuk rasa menuntut penolakan kenaikan harga BBM.

“Kami mengundang Walikota dan Wakil Walikota untuk berorasi di panggung dan menolak kenaikan BBM,” tegasnya. (Taufik)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related