Jambore TBM, Gerakan Budaya Baca Menuju Indonesia Menulis

Date:

Banten Hits.com – Perkembangan gerakan budaya baca di Indonesia kian berkembang, terutama yang diprakarsai oleh Taman Bacaan Masyarakat. Hingga kini secara kuantitatif jumlah TBM di tanah air tidak kurang dari 6000 TBM.

Inisiatif para pegiat TBM dan Komunitas Literasi merayakan even literasi juga akan semakin memahamkan khalayak luas, bahwa gerakan membaca sekarang ini tidak mungkin dilakukan sendiri-sendiri, tapi harus bersama-sama dengan jaringan.

Banten Hits.com – Perkembangan gerakan budaya baca di Indonesia kian berkembang, terutama yang diprakarsai oleh Taman Bacaan Masyarakat. Hingga kini secara kuantitatif jumlah TBM di tanah air tidak kurang dari 6000 TBM.

Inisiatif para pegiat TBM dan Komunitas Literasi merayakan even literasi juga akan semakin memahamkan khalayak luas, bahwa gerakan membaca sekarang ini tidak mungkin dilakukan sendiri-sendiri, tapi harus bersama-sama dengan jaringan.

Untuk itu, Pimpinan Pusat Forum Taman Bacaan Masyarakat (PP FTBM) dan Rumah Dunia bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Badan Perpustakaan Arsip Daerah Banten menyelenggarakan Jambore TBM pada 20 – 23 Februari 2014 bertajuk Menuju Indonesia Menulis.

Gol A Gong, pendiri Rumah Dunia yang juga Ketua Umum PP FTBM mengungkapkan, pemilihan Rumah Dunia di Serang – Banten adalah bentuk support dari PP FTBM, agar masyarakat Banten yang sedang tertimpa bencana terbesar di negeri ini, yaitu korupsi bisa bangkit dari keterpurukan dan menunjukan bahwa Banten bukan lumbung koruptor, tetapi lumbung literasi.

Selain mengubah imej Banten, menurut Gol A Gong, Jambore TBM 2014 juga merupakan ajang silaturahim para pengelola TBM se-Indonesia; bertukar pengalaman cara mengelola TBM Kreatif, berjejaring mencari tambahan koleksi buku murah, dan menimba ilmu dari para aktivis literasi.

“Jambore TBM akan secara bergiliran di TBM-TBM wilayah atau daerah setiap satu tahun sekali. Dari, untuk, dan oleh TBM,” ungkapnya.

Kegiatan ini juga akan dihadiri pejabat dari Kemdikbud RI. “Saya, Insya Allah akan datang pas pembukaan, Kamis (20/02). Saya ingin mencari TBM yang bisa dijadikan role model bagi TBM yang lain,” kata Wartato, Direktur Bindikmas, Dirjen PAUD NI Kemdikbud RI yang dihubungi via telepon genggam.

Sementara para pengelola TBM yang sudah konfirmasi akan hadir, antara lain berasal dari Medan dan Rantau Prapat (Sumut), Lampung, Palu dan Donggala Sulawesi Tengah, Bali, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, DKI, Banten dan Papua Barat. (Soed)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Mau Tahu Ragam Produk Batik Khas Kota Tangerang? Datanglah ke Kampung Batik Kembang Mayang!

Berita Tangerang - Bagi Anda yang ingin mengetahui ragam...

Mengenal Golok Sulangkar Khas Baduy yang Mematikan: Hanya Bisa Dimiliki ‘Orang-orang Terpilih’

Lebak- Kekayaan alam dan budaya baduy memang seksi untuk...

Akhir Pekan Ala Aleg PKS Banten, Blusukan ke Wilayah Pelosok Lebak hingga Turun Ronda

Lebak- Iip Makmur, Anggota DPRD Provinsi Banten memutuskan untuk...

KPJ Rangkasbitung Rilis Lagu saat Pandemi Corona, Judulnya ‘Jangan Mudik Dulu’

Lebak- Kelompok Penyanyi Jalan (KPJ) Rangkasbitung merilis sebuah lagu...