BUMD Sebut Kepedulian ASN Terhadap Produk Lokal Pandeglang Masih Minim

Date:

Salah satu pedagang beras di Pandeglang.(Banten Hits/Engkos Kosasih)

Pandeglang – Direktur badan usaha milik daerah Pemkab Pandeglang PT Pandeglang Berkah Maju (PBM) Jumhana mengeluhkan daya beli Aparatur Sipil Negara (ASN) terhadap beras lokal yang dikelola BUMD.

Pasalnya, dari 12 Ribu ASN dilingkungan Pemerintah Kabupaten Pandeglang, baru ada sekitar 40 persen ASN yang membeli beras ke BUMD. Hal ini, tidak berbanding lurus dengan Surat Edaran Bupati yang mewajibkan ASN membeli beras ke BUMD sebanyak 5 kilogram per bulan.

“Nah ini daya beli dari ASN berkurang, harusnya setiap bulan mengeluarkan 60 ton beras yang dibeli oleh ASN. Paling sekarang 30 ton yang di pesan,” katanya kepada Bantenhits, Kamis, 30 Mei 2019.

Kendati demikian, BUMD terus melakukan penjualan beras ke luar Pandeglang. Mengingat saat ini para petani butuh sentuhan dari beberapa pihak, seiring dengan anjloknya harga gabah kering di tingkat petani. Dia juga mengaku, sudah melakukan pembelian gabah kepada para petani untuk memenuhi kebutuhan ASN.

“Kami beli banyak sampai 60-80 ton gabah dari petani di beberapa tempat, bahkan bisa lebih karena lewat Gapoktan juga. Mereka seneng ketika turun langsung membeli,” ujarnya.

Sementara Kabid Tanaman Pangan Dinas Pertanian Pandeglang, Nasir turut menyesalkan masih banyak ASN yang tidak membeli beras lokal ke BUMD.

“Harusnya program-program seperti pembelian beras oleh ASN harus di dukung, untuk menghargai jerih payah petani. Masa 5 kilogram perbulan ASN tidak mampu, harusnya bisa ikut berkontribusi,” kata Nasir.

Editor: Fariz Abdullah

Author

  • Engkos Kosasih

    Memulai karir jurnalistik di BantenHits.com sejak 2016. Pria kelahiran Kabupaten Pandeglang ini memiliki kecenderungan terhadap aktivitas sosial dan lingkungan hidup.

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Setelah Sebatik Merambah Pasar Taiwan hingga Belanda, Kini Giliran Sepatu Lokal ‘Dorks’ Diekspor ke Senegal

Berita Tangerang - Sepatu-sepatu lokal di Kabupaten Tangerang yang...

Kata Pejabat Kemenko Perekonomian dan Bank Indonesia soal Inflasi dan Digitalisasi di Banten

Berita Banten - Tim Pengendalian Inflasi Daerah atau TPID...

Emang Boleh Ada Bolen Selegit ‘Ovenin’ Buatan Sri?

Berita Tangerang - Sri Yuningsih memberikan garansi tentang keunggulan...

bank bjb Kembali Dipercaya Jadi Penempatan RKUD Kota Tangsel

Berita Tangsel - bank bjb kembali dipercaya sebagai tempat...