Kedai Kopi sang Anak Tutup Gegara Kesulitan Dapat Barista, Ratu Ati Marliati Siapkan Program Training Center

Date:

IMG 20201103 WA0023
Ratu Ati Marliati saat berdiskusi dengan para Barista Kopi di Cilegon. (BantenHits.com/Iyus Lesmana)

Cilegon- Calon Walikota dan Wakil Walikota Cilegon Nomor Urut 2, Ratu Ati Marliati-Sokhidin jadi barista dadakan dalam acara “Ngopi Bareng Ati-Sokhidin” di Traffic Cafe ASA Sport Center, Selasa, 3 November 2020.

Acara yang digagas Traffic Cafe dan Cilegon Coffee Community ini tidak lain merupakan ajang silaturahmi antar barista dengan pasangan Ati Sokhidin.

Dalam acara, Ati bercerita bahwa sang anak juga memiliki kedai kopi. Ia mengaku usaha yang digelutinya itu sempat mengalami kolaps lantaran tak ada barista.

“Kedai kopi anak Ibu (Indologi, red) juga tutup karena kesulitan mendapatkan barista. Karena itu, Ibu sudah merancang pelatihan barista sebagai salah satu kekuatan ekonomi kreatif yang tercantum dalam lima program ekonomi kreatif,” tuturnya.

Ratu Ati menambahkan, keberadaan kedai kopi mutlak penting dalam pembangunan ekonomi kreatif. Karenanya pelatihan barista, roasteri dan bahkab permodalan sangat bisa dilakukan jika dirinya dan Sokhidin terpilih.

“Ibu sudah sedikit mengerti persoalan yang dihadapi kedai kopi karena ini pengalaman Ibu sendiri. Kalau Insyaallah ditakdirkan menjadi Walikota Cilegon, Ibu sudah punya solusinya,” jelasnya.

Salah satu solusinya tentu saja menyiapkan training center khusus barista dan roasteri. “Dan bukan mustahil kita menyiapkan lahan untuk kebun kopi sehingga Cilegon punya kopi sendiri,” katanya.

Dalam kesempatan yang sama, calon Wakil Walikota Cilegon Sokhidin menegaskan, apa yang disampaikan Ratu Ati hanya satu kuncinya.

“Beri kepercayaan kepada kami. Doakan dan dukung. Kami akan merealisasikan harapan adik-adik semua dengan izin Allah,” kata Sokhidin.

Editor: Fariz Abdullah

Author

Cek Berita dan Artikel yang lain di:

Google News

Terpopuler

Share post:

spot_img

Berita Lainnya
Related