Tangerang- Anggota Polsek Cipondoh menggerebek sebuah rumah di Jalan KH Hasyim Ashari, Kota Tangerang.
Bukan tanpa alasan, penggerebekan dilakukan lantaran rumah tersebut dijadikan tempat penyimpanan obat terlarang.
Benar saja, dari hasil penggerebekan ditemukan 48.000 eximer dan 35.750 tramadol yang berhasil disita juga mengamankan para pelaku.
“Obat-obatan daftar G ini rencanannya akan diedarkan saat malam tahun baru,” kata Kapolsek Cipondoh, AKP Maulana Mukarom, Senin, 21 Desember 2020.
Maulana menjelaskan pengungkapan ini bermula dari informasi masyarakat, yang menginformasikan sebuah rumah di Jalan KH Hasyim Ashari kerap dijadikan lintasan peredaran obat terlarang.
Dari informasi tersebut, sambung Maulana petugas melakukan penyelidikan dan mengamankan dua orang tersangka, yaitu KR dan NR.
“Atas informasi tersebut kami langsung melakukan penyelidikan dan langsung di lokasi itu kami tangkap dua tersangka dan ditemukan dua dus berisikan 48.000 butir eximer,” katanya.
Dari ungkapan tersebut, lanjut Maulana, pihaknya melakukan pengembangan kembali terhadap tersangka SB yang kini masih dalam daftar pencarian orang atau DPO. Namun, SB berhasil melarikan diri.
“Kemudian kami mendatangi rumah yang diduga dijadikan sebagai gudang menyimpan obat terlarang itu dan diamankan 143 pack berisikan 35.750 butir tramadol, 1000 butir eximer dan kedua pelaku kita bawa ke Mapolsek Cipondoh,” jelasnya.
Atas perbuatannya, kedua pelaku disangkakan Pasal 197 subs Pasal 196 UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang kesehatan dengan ancaman 15 tahun kurungan penjara.
Editor: Fariz Abdullah
