Dear, Manajemen PT Krakatau Bandar Samudera! Please Dengar Keluhan Warga Lingkungan Lijajar Ini!

Date:

Koordinator Warga Lijajar, May Setiawan saat mengungkapkan kekecewaan kepada Manajemen PT Krakatau Bandar Samudera (KBS) yang mengambil alih lahan parkir yang sudah bertahun-tahun dikelola warga. (BantenHits.com/ Iyus Lesmana)

Berita Cilegon – Warga Lingkungan Lijajar, Kelurahan Tegal Ratu, Kecamatan Ciwandan kecewa dengan sikap manajemen PT Krakatau Bandar Samudera (KBS) yang dinilai tertutup dengan masyarakat sekitar, menyusul pengambil-alih secara paksa lahan parkir yang selama bertahun-tahun telah dikelola oleh masyarakat sekitar.

Warga menginginkan adanya dialog dan musyawarah terkait pengelolaan lahan parkir milik PT KBS tersebut, namun permintaan itu tidak kunjung digubris oleh perusahaan.

“Memang itu lahan KBS, tapi harusnya ada itikad baik untuk berdialog karena itu kan salah satu CSR di KBS untuk warga sekitar. Kita coba upayakan agar berdialog dengan KBS, tapi KBS sama sekali tutup mata, suara kita yang ada di sini dibungkam, kita meminta dialog tidak pernah dihiraukan,” kata Koordinator Aksi Warga Lijajar, May Setiawan kepada wartawan, Rabu, 7 Juni 2023.

Meskipun lahan tersebut milik PT KBS, May menjelaskan bahwa warga sekitar bisa mengelola lahan parkir tersebut karena sebelumnya adanya perjanjian antara perusahaan dengan masyarakat.

“Ada perjanjiannya untuk mengelola lahan tersebut, tidak ada tenggat waktunya sampai kapan karena KBS itu menyerahkan kita agar mengelola, tidak ada sampai tanggal berapa. Bunyinya ya kurang lebih kalau misal KBS mau pakai ya harus mengembalikan. Cuma di sini pada saat meminta dikosongkan tidak dicantumkan akan dipergunakan untuk apa,” jelasnya.

May mengaku pihaknya telah berkirim surat kepada PT KBS untuk diadakan forum dialog antara warga dengan perusahaan dalam rangka mencari solusi atas permasalahan tersebut.

“Kita sudah mulai komunikasi dengan KBS untuk tetap terlibat dalam parkiran ini tapi hasilnya nihil. KBS selalu menolak berdialog dengan kita, padahal kita sudah mengirim surat dari mulai awal-awal KBS memberikan surat pengusiran terhadap kita, kemudian kita juga mulai memberikan surat kembali tapi nyatanya KBS tidak ada respon sama sekali terhadap kita,” ujarnya.

May mengungkapkan bahwa warga telah mengelola lahan parkir tersebut sejak 2018 hingga Maret 2023 kemarin. Hasil dari parkiran itu juga telah banyak berdampak positif pada masyarakat sekitar.

“Seperti kontribusi terhadap honor imam masjid, terhadap kaum dhuafa di situ, sama kegiatan-kegiatan sosial lingkungan sekitar, juga memberdayakan pemuda-pemuda yang ada di lingkungan sekitar. Total ada 9-11 pemuda yang diberdayakan di parkiran itu dan sudah 5 tahun sampai sekarang,” ungkapnya.

Melihat respon dari PT KBS yang dinilai tidak ramah terhadap masyarakat, May beserta warga lainnya berinisiatif akan membentangkan spanduk perlawanan di sekitar area perusahaan.

Apabila hal itu juga tidak digubris, May menegaskan bahwa pihaknya bersama warga akan menggelar aksi unjuk rasa besar-besaran di depan PT KBS.

“Aksi ini bakal mulai untuk menyebar spanduk-spanduk di tanggal 14. Jika dari tanggal 14 itu tidak ada respon dari KBS, kita akan menggelar aksi besar jika memang selama aksi propaganda tersebut tidak digubris maka kita akan melakukan aksi besar di depan KBS,” pungkasnya.

Sementara Manager Corporate Communication & SR PT Krakatau Bandar Samudera, Akbar mengatakan jika saat ini PT KBS sedang melakukan pengembangan lahan parkir dalam rangka Optimalisasi Lahan Milik KBS yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan di PT KBS dan ekosistem logistik di Kota Cilegon.

“Sebagai objek vital dan aset negara, di dalam area pelabuhan PT KBS harus steril dan terjaga dari potensi gangguan keamanan. Oleh karena itu, pengembangan lahar parkir diluar area pelabuhan menjadi supporting business dan mitigasi risiko keamanan didalam area pelabuhan PT KBS,” ujarnya.

Akbar mengungkapkan dengan adanya pengembangan lahan parkir tersebut dirasa akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi daerah melalui retribusi daerah serta akan berdampak positif bagi masyarakat sekitar.

“Dalam menjalankan proses bisnisnya, kami selalu melibatkan masyarakat sekitar untuk menjadi mitra dalam bekerjasama dengan mengedepankan aspek profesionalisme. Kami memiliki komitmen dalam mengembangkan masyarakat sekitar melalui Program Community Development diantaranya KIP Santripreneur, pemberdayaan nelayan sekitar, program sekolah adiwiyata, bantuan beasiswa dan umroh untuk masyarakat Ciwandan dan lain sebagainya,” tandasnya.

Editor: Darussalam Jagad Syahdana

 

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Daftar Calon Gubernur Banten 2024 di PDI-P, Berkas Airin Langsung Dinyatakan Lengkap

Berita Banten - Airin Rachmi Diany resmi mendaftar Calon...

Dinas Perikanan Kabupaten Tangerang Gelontorkan Bantuan Mesin Kapal hingga Alat Tangkap Ikan untuk Nelayan

Berita Tangerang - Dinas Perikanan Kabupaten Tangerang menggelontorkan bantuan...

Mad Romli Diberi Keleluasaan Partai Golkar untuk Tentukan Pendamping

Berita Tangerang - Calon Bupati Tangerang 2024-2029, Mad Romli...

Pj Bupati Ungkap Cara Pemkab Tangerang Jalin Harmonisasi dengan Buruh dan Pengusaha

Berita Tangerang - Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Tangerang saban...