(cerita pagi untuk sahabat jiwa)
Kehidupan ini sahabat jiwa
Seperti roda, berputar
Pahit getir-manisnya hanya soal rasa
(cerita pagi untuk sahabat jiwa)
Kehidupan ini sahabat jiwa
Seperti roda, berputar
Pahit getir-manisnya hanya soal rasa
Apakah kau pernah berfikir ada rasa manis dalam getir kehidupanmu?
Adakah kau memaknai dalam gelap masih ada cahaya dan itu engkau rasakan di dalam penjara
Setiap manusia memiliki hati
Dan Tuhan ciptakan segumpal darah itu dalam dada kita
Ketika hasrat tak terpenuhi, saat amarah mendera, pabila cinta berpendar, jika kebencian meradang; hati tak ingkar bergetar
Bukankah engkau pernah buktikan itu, orang yang hatinya membencimu hendak membunuhmu
Tunduk oleh perkataanmu
Semua laku hidup yang menggerakan hati, sahabat jiwa
Karena keiklasanmu karena hatimu penuh nyala cahaya maka musuhmu takhluk dalam genggaman
Apakah engkau merasakan bahwasanya ini semua hanya titah agung
Dan setiap jiwa bergerak sesuai garis edarnya
Seperti matahari tak akan menyalahi kodratnya, masuk ke ruang rembulan pada kegelapan malam
Begitupun rembulan tak kan robek di siang bolong
Sesungguhnya penciptaan langit dan jagat raya menjadikan kita berpikir
*)Sebab awalnya kita semua buta terhadap apa-apa yang tersimpan di bumi dan di jagat raya
Dan tanpa kita sadari ilmu untuk memahaminya ada di kepustakaan agung yang tersimpan di otak kita.
Kenanga 28 Nov 2011
(Ayu Cipta)