Pandeglang – Ratusan hektar sawah di Kabupaten Pandeglang dilaporkan terserang hama wereng. Lahan pesawahan yang paling parah terdampak hama wereng berada di Pandeglang bagian selatan yang di antaranya meliputi lima kecamatan, yakni Kecamatan Patia, Pagelaran, Sukaresmi, Sobang, dan Panimbang.
Wartawan Banten Hits Engkos Kosasih melaporkan, akibat serangan hama wereng tersebut, tanaman padi petani menjadi mengering sehingga dipastikan bakal gagal panen yang musimnya akan segera berlangsung dalam waktu dekat.
Uci, salah seorang petani di Kecamatan Patia mengatakan, serangan hama wereng terjadi sejak Idul Fitri 1439 H. Belum ada tindakan apapun dari dinas terkait di Kabupaten Tangerang untuk mengatasi serangan hama wereng ini.
Nurdin, petani lainnya di Kecamatan Patia berharap Pemkab Pandeglang segera melakukan langkah cepat untuk mengatasi serangan hama wereng.
“Sawah kami terancam menurun hasil panennya, (bahkan) bisa juga gagal panen. Kami harap pemerintah segera turun dan memberikan solusi terkait serangan hama ini,” kata Nurdin, Selasa, 26 Juni 2018.
Anggota DPRD Kabupaten Pandeglang Dede Sumantri yang langsung melakukan pengecekan ke sawah-sawah petani yang terkena hama wereng, mengaku telah mendapatkan keluhan dari banyak petani. Serangan hama wereng yang menyerang padi petani, kata Dede, terjadi hampir setiap tahun.
“Mayoritas masyarakat di sana petani. Tidak sedikit yang mengeluh, mereka hawatir gagal panen dan mereka merugi,” ungkapnya.
Anggota Partai Keadilan Sejahtra (PKS) ini meminta agar Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Pandeglang melalui penyuluh pertanian agar segera turun ke lapangan mencari solusi untuk kesulitan yang saat ini dihadapi para petani.
“Distan jangan diam ketika warga meminta untuk meninjau persawahan. Berikan solusi, agar para petani merasa terbantu,” tambahnya.(Rus)
