Banten Hits.com – Puluhan karyawan PT First Media, Rabu (14/5/2013) melakukan aksi teatrikal “ Perbudakan Gaya Modern” di depan Balai Kota Tangerang. Aksi ini sebagai bentuk protes mereka terhadap tindakan kesewenangan yang dilakukan manajemen PT First Media.
Karyawan berharap walikota Tangerang dan anggota DPRD melihat, bahwa perbudakan juga terjadi di Kota Akhlakul Karimah dengan kemasan elegant.
Banten Hits.com – Puluhan karyawan PT First Media, Rabu (14/5/2013) melakukan aksi teatrikal “ Perbudakan Gaya Modern” di depan Balai Kota Tangerang. Aksi ini sebagai bentuk protes mereka terhadap tindakan kesewenangan yang dilakukan manajemen PT First Media.
Karyawan berharap walikota Tangerang dan anggota DPRD melihat, bahwa perbudakan juga terjadi di Kota Akhlakul Karimah dengan kemasan elegant.
Aksi teatrikal yang diperankan oleh karyawan, menandakan bentuk perbudakan yang dilakukan pihak manajemen PT First Media kepada karyawan yang tergabung dalam Front Nasional Perjuangan Buruh Indonesia (FNPBI).
Menurut ketua FNPBI Lukman Hakim, apa yang dilakukan pihak manajemen selama ini kepada karyawannya adalah sebuah sistem perbudakan.
“ Kami datang ke gedung yang katanya dihuni pejabat tinggi pemerintah Kota Tangerang ini untuk menunjukkan bahwa masih ada perbudakan dan penindasan yang dilakukan perusahaan terhadap karyawan yang dilakukan oleh pihak manajemen. Dan kami minta pemerintah turun tangan,” ucapnya.
Dikatakan Lukman kembali, perjuangan FNPBI untuk melawan perusahaan akan terus dilakukan, karena telah ada 14 orang karyawan sekaligus pengurus FNPBI di-PHK sepihak dengan alasan yang tidak jelas.
Perbudakan gaya modern yang dilakukan perusahan dengan perusahaan outsourcing, dikatakan Lukman, terlihat nyata setelah perusahaan memindahkan karyawan ke perusahaan outsourcing tanpa adanya kompensasi.
“Sudah sebulan lebih kami melakukan perjuangan dan perlawanan kami terhadap perusahaan. Namun pemerintah lamban,” tandasnya.
Aksi yang dilakukan para karyawan PT First Media siang ini, dilakukan bersamaan dengan berlangsungya sidang paripurna DPRD Kota Tangerang terkait pengunduran diri Walikota Tangerang,Wahidin Halim (WH). (Rni)
