Banten Hits.com - Eksekusi sebuah lahan kosong yang berlokasi di Kelurahan Kedaung Wetan, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang yang dilakukan juru sita Pengadilan Negeri Tangerang bersama dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Tangerang berlangsung tegang.
Ketegangan berlangsung saat tim eksekusi , Kamis (20/6/2013) dihadang puluhan orang yang mengaku menjadi ahli waris atas lahan kosong seluas 14885 meter persegi tersebut.
Banten Hits.com - Eksekusi sebuah lahan kosong yang berlokasi di Kelurahan Kedaung Wetan, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang yang dilakukan juru sita Pengadilan Negeri Tangerang bersama dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Tangerang berlangsung tegang.
Ketegangan berlangsung saat tim eksekusi , Kamis (20/6/2013) dihadang puluhan orang yang mengaku menjadi ahli waris atas lahan kosong seluas 14885 meter persegi tersebut.
Ahli waris yang merasa tidak pernah memindah tangankan lahan kosong milik H Isin ini sempat adu argumen dengan tim eksekusi, bahkan ahli waris juga sempat mengusir para petugas negara ini untuk menghentikan eksekusi.
Menurut Hasan Basri, salah seorang ahli waris H Isin, keluarga besarnya tidak pernah menjual lahan yang sudah dimilikinya turun temurun ini kepada siapapun, apalagi sampai mengagunkannya ke bank ataupun menjualnya kepada perusahaan PT Grand Nirwana Indah.
” Kami belum pernah dipanggil kepengadilan, kami benar-benar tidak tahu bila permasalahan tanah ini sudah masuk ranah hukum, apalagi sampai sudah ada nama pemenang kasus,” ucapnya emosi.
Walaupun sempat tegang, pihak eksekusi akhirnya tetap memasang patok tanda lahan seluas 14885 meter persegi itu telah dikuasai pemohon PT Grand Nirwana indah berdasarkan penetapan Pengadilan Negeri Tangerang No. 16/PEN.EKS/PN 25 April 2013 dengan penjagaan ketat dari pihak kepolisian. (Riani)
