Sidak, Erwan Ingin Pastikan Bahan Makanan Terbebas dari Bahan Berbahaya

Date:

Banten Hits – Bupati Pandeglang Erwan Kurtubi, mengharapkan, jangan sampai ada makanan yang mengandung bahan berbahaya dikonsumsi masyarakat.

“Jangan sampai makanan yang dibeli masyarakat dengan harga mahal, tapi malah tidak sehat untuk dikonsumsi, apalagi kalau ada bahan makanan mentah yang mengandung formalin seperti mie kuning, usus ayam, kan bisa berbahaya bagi masyarakat,” kata Erwan usai melakukan sidak bersama Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) di Pasar Pandeglang, Jumat (19/6/2015).

Erwan yang didamping istrinya yang juga sebagai anggota DPRD Banten Hj Erna Nurhayati Kurtubi, dalam sidak tersebut, BPOM sudah mengambil sejumlah sample bahan makanan mentah untuk selanjutnya dilakukan pengujian. Hal tersebut guna memastikan bahan-bahan makanan terbebas dari bahan-bahan berbahaya.

“Makanan yang berbahan kimia dan sudah kadaluarsa itu bisa dikenakan denda. Makanya, bukan cuma di Pasar Tradisional, pemantauan dan pemeriksaan juga akan kita lakukan di Pasar Modern,” jelas Erwan.

Terkait dengan naiknya sejumlah bahan kebutuhan pokok di bulan ramadan, Pemerintah, lanjut Erwan terus mencari solusi dan bekerja sama dengan pihak lain.

“Antisipasi kita akan berkoordinasi dengan Bulog untuk memasok beras, dan pihak lain untuk menyediakan bahan pokok selama bulan ramadan dengan harga yang tidak terlalu mahal,” terangnya. (Nda)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Setelah Sebatik Merambah Pasar Taiwan hingga Belanda, Kini Giliran Sepatu Lokal ‘Dorks’ Diekspor ke Senegal

Berita Tangerang - Sepatu-sepatu lokal di Kabupaten Tangerang yang...

Kata Pejabat Kemenko Perekonomian dan Bank Indonesia soal Inflasi dan Digitalisasi di Banten

Berita Banten - Tim Pengendalian Inflasi Daerah atau TPID...

Emang Boleh Ada Bolen Selegit ‘Ovenin’ Buatan Sri?

Berita Tangerang - Sri Yuningsih memberikan garansi tentang keunggulan...

bank bjb Kembali Dipercaya Jadi Penempatan RKUD Kota Tangsel

Berita Tangsel - bank bjb kembali dipercaya sebagai tempat...