Banten Hits – Badan Pusat Statistik (BPS) Tangerang Selatan (Tangsel), menyebut, jumlah warga miskin mengalami peningkatkan. Salah satu faktornya adalah, produk dari pertumbuhan ekonomi yang tidak bisa dinikmati oleh masyarakat. (BACA JUGA: Warga Miskin di Tangsel Meningkat).
Menyikapi kondisi tersebut, Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie yang kembali mendampingi Airin Rachmi Diany dalam Pilkada Tangsel, mengatakan, ada berbagai faktor meningkatnya warga miskin, salah satunya dampak dari kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM)
“Faktor ekonomi mulai dari kenaikan BBM dan harga kebutuhan pokok, membuat warga miskin di Tangerang Selatan bertambah,” terang Benyamin, Jum’at (21/8/2015).
Menurutnya, kendati laju pertumbuhan di Tangsel tinggi mencapai 8,7 persen, namun persoalan ekonomi dapat menyebabkan inflasi yang berimbas kepada daya beli masyarakat yang turun.
Guna mengatasi hal tersebut, ia mengaku, Pemkot Tangsel telah menggelontorkan anggaran sebesar Rp30 Miliar lebih. Dana tersebut untuk peningkatan ekonomi di masyarakat yang direalisasikan melalui berbagai program yang tersebar di beberapa SKPD, diantaranya di program beda rumah di Dinas Tata Kota, dan Bedah warung di Dinas Koperasi hingga kepada pelatihan yang diselenggarakan Dinas Tenaga Kerja.
“Kita banyak keluarkan anggaran untuk kegiatan pemberdayaan masyarakat untuk mengatasi warga miskin,” pungkasnya. (Nda)
