Warga Bantaran Sungai Cimoyan Pandeglang Was-Was Saat Turun Hujan, Dipastikan Banjir

Date:

Pandeglang – warga di kampung Cimoyan, Desa Ciherang, Kecamatan Picung, Kabupaten Pandeglang yang hidup di bantaran kali Cimoyan selalu was-was jika turun hujan.

 

Pasalnya sudah bertahun tahun rumah mereka dilanda banjir setiap turun hunjan. Namun, sampai saat ini belum ada penanganan serius dari pemerintah setempat.

“Kami selaku warga yang berada dibantaran sungai was-was kalau banjir datangnya dimalam hari, karena bagi kami kalau banjir disiang hari sudah biasa,” ujar Muksin warga setempat, Jumat (10/2/2017).

Ketua Karang Taruna Kecamatan Picung, Bambang Ferdiansyah mengaku, pernah menyampaikan persoalan banjir di desa Ciherang kepada Bupati Pandeglang Irna Narulita saat menemui warga terkena banjir tahun kemarin. 

“Kita juga gambaran solusi untuk pencegahan banjir dengan cara pengerukan limbah pasir putih kiriman dari kabupaten Lebak yang beradadi dasar sungai,” katanya. 

Bambang berharap bupati segera mengambil langkah penangan banjir di desa tersebut, karena menurutnya, Bupati Irna sempat berjanji kepada warga akan melakukan normalisasi sungai Cimoyan.

“Saya berharap bupati tidak berbohong di tahun 2017 ini akan melakukan pengerukan limbah disungai Cimoyan,” harapnya.(EP)

 

Author

  • Engkos Kosasih

    Memulai karir jurnalistik di BantenHits.com sejak 2016. Pria kelahiran Kabupaten Pandeglang ini memiliki kecenderungan terhadap aktivitas sosial dan lingkungan hidup.

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related