Kata Dua SKPD di Pandeglang soal Harga Gabah Anjok

Date:

Pandeglang – Sejumlah petani di Pandeglang mengeluhkan harga gabah anjlok, akibat musim hujan yang terus berlangsung sehingga mundurnya waktu panen membuat padi tua ditangkai rontok sehingga padi yang dihasikan para petani pun sedikit.

 

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pertanian, Wowon Darmin mengatakan, Harga gabah mengalami penurunan harga, karena Panen yang serentak, kemudian musim hujan yang terus menerus sehingga kadar air tinggi.

BACA JUGA: Harga Gagah di Pandeglang Anjlok, KTNA Sebut Peran Bulog Belum Dirasakan Petani

“Harga dilapangan bervariasi tergantung kualitas dan kadar airnya,” kata Wowon, Minggu (27/2/2017).

Para petani yang mendaftar ke asuransi  Jasa Indonesia (Jasindo)akan mendapat ganti rugi setelah mengklaim hasil panennya.

“Petani yang ikut Asuransi Jasindo harus mengajukan klaim ke asuransi. Nanti yang membayar setelah dilihat oleh jasindo,” katanya. 

Sementara, Kepala Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan ESDM Tatang Effendi, mengaku belum memantau masalah penurunan harga gabah yang terjadi di Pandeglang.

“Kebetulan saya belum memantau terkait harga gabah, tapi menurut saya penurunan itu di sebabkan akibat panen serempak serta kualitas gabahnya karena  itu sangat mempengaruhi terhadap harga jual,” katanya.(Ep)

 

 

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Daftar Calon Gubernur Banten 2024 di PDI-P, Berkas Airin Langsung Dinyatakan Lengkap

Berita Banten - Airin Rachmi Diany resmi mendaftar Calon...

Mad Romli Diberi Keleluasaan Partai Golkar untuk Tentukan Pendamping

Berita Tangerang - Calon Bupati Tangerang 2024-2029, Mad Romli...

Tak Ada Kabupaten Tangerang, Ini Wilayah-wilayah yang Jago Inovasi Pelayanan Publik di Banten!

Berita Banten - Wilayah-wilayah di Banten ini layak diapresiasi....