Serang – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Serang mengadakan rapat forum lalu lintas, di Hotel Abadi, Kota serang, terkait kemacetan yang sering terjadi di beberapa titik di Kota Serang, Rabu (8/3/2017).
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Serang, Ahmad Mujimi mengatakan, bahwa selama rapat pihaknya membahas MRLL (Menejemen Rekayasa Lalu Lintas) dari empat titik.
“Kami sedang melakukan koordinasi bersama kepolisian Polres serang kota, Pol PP Kota Serang, dan dishub provinsi Banten untuk mengatasi kemacetan selama ini yang dirasakan di jalan kota Serang. Dalam hal ini kami memprogramkan MRLL di empat titik yaitu Jalur Kampus Untirta, Jalur Trondol, Jalur Alun-alun, dan Jalur Kemang atau atung debus,” kata Ahmad Mujimi kepada awak media, rabu (8/3/2017)
Sebelum ada pelebaran jalan di empat titik yang sudah di targetkan, jalan tersebut akan di lakukan laju jalan satu jalur di jam-jam sibuk. Yakni, sore hari dan pagi hari.
“Kami akan berlakukan satu jalur seperti di alun-alun kota serang yang dari arah Pendopo Kabupaten diluruskan supaya jalan Diponogoro terpakai, dan jam-jam sibuk kami lakukan satu jalur demi redam kemacetan, meskipun sulit mengatasi kemacetan,” jelasnya.
Mujimi menjelaskan, bahwa kemacetan bukan hanya di akibatkan dengan kepadatan kendaraan di jam-jam sibuk. Namun juga, pihaknya menilai kemacetan terjadi akibat masih adanya pedagadang kaki lima (PKL) yang berjualan di bahu jalan, dan juga parkir liar yang masih membandel.
“Kami akan tindak tegas PKL yang masih berjualan di bahu jalan di empat titik tersebut, dan parkir kendaraan yang salahi aturan, hal ini demi terciptanya tidak ada macet lagi,” paparnya.
“Kalau sarana prasarana sudah ada seperti rambu-rambu sudah ada kami siap laksanakan dan target sendiri ami pinginnya secepatnya,” sambungnya.(Zie)
