Pemkot Tangsel Akan Laporkan PNS yang Ungkap Dugaan Penyimpangan Mutasi ke Polisi

Date:

Tangerang – Ocehan Kemal Mustapa, pejabat di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tangerang Selatan (Tangsel) di situs berbagai YouTube membuat Pemkot Tangsel bereaksi.

BACA JUGA: Lapor ke Jokowi, PNS Ungkap Mutasi Pegawai di Tangsel Lebih Buruk dari Perdagangan Jabatan

Surat terbuka Kemal kepada Presiden Joko Widodo melalui video yang diunggahnya ke publik dianggap sudah mencemarkan nama baik pemerintahan yang dinahkodai Airin Rachmi Diany istri dari Tubagus Chaeri Wardana yang kini dipenjara bersama kakanya Ratu Atut Chosiyah terkait kasus korupsi dan suap.

BACA JUGA: Ini Empat Pejabat Banten yang Setor ke Atut Ratusan Juta

Dalam video berdurasi 7 menit 24 detik, Kemal menyampaikan dugaan penyimpangan yang terjadi saat mutasi, promosi dan pengisian jabatan di lingkungan Pemkot Tangsel. Kemal juga mengungkap banyaknya dugaan kasus korupsi yang hampir terjadi di semua OPD.

Pria yang sempat bersitegang dengan Wakil Wali Kota Benyamin Davnie ini pun bakal dilaporkan ke polisi.

BACA JUGA: Mutasi Pejabat di Tangsel Ricuh, Wakil Wali Kota Bersitegang di Lift

“Ya, yang bersangkutan (Kemal-red) akan dilaporkan. Dia sudah mencemarkan nama baik dan mempermalukan orang secara berencana karena sudah jelas-jelas mengunggah video itu ke YouTube,” kata Sekda Tangsel, Muhammad di Balai Kota Tangsel, Senin (13/3/2017).

Selain melaporkan ke polisi, Badan Pertimbangan Pangkat dan Jabatan (Baperjakat) akan merekomendasikan kepada wali kota agar Kemal dinonjobkan.

“Ulah Kemal sudah mempermalukan Pemkot Tangsel ke seluruh dunia. Sebagai pembina pegawai, saya tidak ingin ada Kemal-Kemal lain,” tegasnya.

Sementara itu, Benyamin mendukung langkah Baperjakat. Ia meminta agar Baperjakat mengkaji lebih dalam persoalan tersebut.

“Harus dikaji. Pasal-pasal apa saja yang dilanggar agar bisa dilanjutkan melalui hukum,” ucap Benyamin.

Ia berharap, tudingan-tudingan Kemal soal mutasi pegawai tak mengganggu terhadap kinerja seluruh pegawai di masing-masing OPD.

“Tetap harus berjalan, jangan sampai masalah ini menghambat kinerja,” kata pria yang akrab disapa Bang Ben ini.(Nda)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related