Serang – Siti Zahroh (41), warga Kampung Baros Pasar, Kelurahan Baros, Kecamatan Baros, Kabupaten Serang rela menyisihkan uang belanja demi membantu perjuangan Prabowo-Sandi di pilpres 2019 terutamanya, untuk kemenangan di Provinsi Banten.
Aksi emak-emak di Banten ini membuat Titiek Soeharto terharu. Saat ditanya alasan rela membagai jatah dapur dengan perjuangan politik, Siti Zuhro mengaku ingin supaya Indonesia mengalami perubahan. Terutama, Siti sudah bosan dengan gesekan yang ia rasakan langsung di lingkungannya.
Ketua Sekretariat Bersama atau Sekber Relawan Prabowo-Sandi Banten yang juga Koordinator Gerakan #2019GantiPresiden Sudrajat Syahrudin mengatakan, apa yang dilakukan Siti Zahroh adalah hal yang baik, di mana saat ini emak-emak kaum milenial mempunyai kesadaran politik yang tinggi.
“Ketika emak-emak sampai rela memotong uang dapurnya untuk pemenangan Prabowo-Sandi berarti memang dari sisi pendidikan politik emak-emak sudah mengalami kemajuan yang luar biasa dan rela gitu,” kata Sudrajat temui di acara silaturahmi Nur Asia Uno, istri Calon Wakil Presiden Nomor Urut Dua Sandiaga Salahudin Uno di Kantor DPC Demokrat, Kelapa Dua, Kota Serang, Sabtu 17 November 2018.
Yang kedua, lanjut Sudrajat, aki emak-emak rela potong uang belanja tentu menjadi energi positif untuk dirinya dan Relawan Prabowo-Sandi lainnya dan menjadi informasi yang sangat positif.
“Di mana memang relawan-relawan emak-emak Prabowo sandi itu relawan yang sangat militan yang melakukan karena motivasi lain untuk kemajuan dan perubahan bangsa ini melalui pergantian mekanisme kepemimpinan nasional Islam,” jelasnya.
BACA JUGA: Bukan Hanya Pelanggaran Kampanye, Dishub Kabupaten Lebak Sebut One Way Vision Labrak PP
Ia berharap kepada emak-emak lainnya pendukung Prabowo-Sandi yang mengetahui betul kondisi saat ini dan terutama kondisi ekonomi.
“Saya kira marilah kita sadari bersama bahwa memang kita saat ini dalam kondisi sulit dan satu-satunya jalan mulai ganti presiden di 2019 ini,” pungkas Sudrajat.(Rus)