Lebak- Dinas Perikanan Kabupaten Lebak mengaku telah menganggarkan pembelian 9 kapal motor kecil pada tahun 2019. Kapal tersebut untuk diberikan kepada nelayan di Kecamatan Bayah, Cilograng dan Wanasalam.
“Pembelian kapal dilakukan oleh pihak ke-tiga karena anggarannya diatas Rp 200 juta. Saat ini masih dalam tahap lelang,”kata Kepala Seksi Peningkatan Kapasitas Nelayan Kecil dan Pembudidayaan Ikan pada Dinas Perikanan Kabupaten Lebak Rizal Ardiansyah, belum lama ini.
Rizal menjelaskan, sumber biaya pembelian kapal motor dari APBD 2019 dengan nilai pagu perunit sebesar Rp 290 juta.
“Itu untuk harga kapal kapasitas mesin 3 GT sedangkan untuk harga mesinnya perunit kurang lebih sebesar Rp 300 juta-an. Semuanya akan diberikan kepada nelayan yang sebelumnya sudah mengusulkan permohonan bantuan,”katanya.
Ia mengungkapkan nelayan di Lebak sudah dua tahun ini tidak mendapatkan bantuan kapal motor. Bantuan yang ada dialokasikan dari APBD Kabupaten Lebak.
“Kalau informasi kita terima, bantuan dari pusat tidak ada karena sekarang ini masih memprioritaskan penyaluran bantuan kena dampak bencana. Sepertihalnya Pandeglang yang kena bencana tsunami,”katanya.
Rizal berharap ke depan tidak lagi ada bencana alam sehingga nelayan warga Lebak memiliki kesempatan kembali menerima bantuan.
“Tentunya dengan jumlah lebih banyak. Kalau dari APBD kan terbatas, tidak sebanyak dengan jumlah nelayan yang mengajukan proposal permohonan,”katanya.
Editor: Fariz Abdullah
