Serang – Harga daging sapi di wilayah Jabodetabek mengalami kenaikan di kisaran Rp130 per-kilogram. Kenaikan komiditi ini, tidak begitu berpengaruh di Pasar Baros, Kabupaten Serang.
Pasalnya, para penjual daging sapi di Pasar tersebut masih menjual daging sapi dibawah harga rata-rata, yakni kisaran Rp110 ribu. Para pedagang di sana mengaku beruntung masih bisa berjualan daging sapi dengan harga normal.
“Kalau bapak (menyebut dirinya sendiri) masih jual daging dengan harga biasa. Dengar sih ada isu harga daging naik, tapi tadi (kemarin) masih sama, karena kami dapat daging langsung dari jagal (pemotong) lokal di wilayah Baros,” kata pria itu yang enggan disebutkan namanya saat ditemui wartawan di Pasar Baros, Rabu, 20 Januari 2021.
Hasil pantauan di lokasi, sekitar pukul 12.30 WIB daging yang ia jual ludes diburu pembeli. Kemudian ia pun bersiap untuk menjual sayuran yang dibawanya itu sembari membereskan kebutuhan jualan lainnya.
“Kalau bapak ada tiga tempat jualnya di sini (pasar Baros), tapi alhamdulillah sudah habis semua,” tuturnya.
Terpisah, Kabid Perdagangan pada Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Serang, Tohiri mengklaim harga daging di pasar tradisional masih stabil.
“Daging sapi murni per tanggal 20 per kilogramnya Rp120 ribu, stabil terus,” singkat Tohiri saat dihubungi via WhatsApp.
Editor : Engkos Kosasih
