Cilegon- Tanah merah berceceran di ruas jalan Sultan Ageng Tirtayasa tepatnya di Kelurahan Masigit, Kecamatan Jombang Kota Cilegon.
Ya, ceceran tanah merah yang berasal dari lalu lalang kendaraan proyek pembangunan RS Hermina Kota Cilegon itu membuat para pengendara mengeluh.
Tak hanya membuat jalan kotor, debu yang ditimbulkan pun mengganggu jarak pandang para pengendara.
Baca Juga: Duh, Tanah Merah Proyek Pembangunan RS Hermina Berceceran di Jalan Sultan Ageng Tirtayasa Cilegon
Atas peristiwa tersebut, pihak manajemen RS Hermina meminta maaf. Mereka beralasan bahwa ceceran tanah merah itu muncul karena petugas yang kelelahan.
“Kita belajar dari pengalaman dari kemarin ada ceceran material lumpur, kan saya sudah jelaskan dari awal itu karena pekerjanya lembur kelelahan jadi cleaning ban itu tidak sempat dilakukan,”kata Penangung jawab ekternal proyek Pembangunan Rumah Sakit Hermina Cilegon, Juli Tresno Aji, Selasa, 2 Maret 2021.
Juli berjanji akan bertanggungjawab agar persoalan serupa tak lagi terulang. Caranya dengan menyiagakan dua truk tangki air dan pembersihan kendaraan yang keluar dari proyek.
“kami mengerahkan 9 orang untuk melakukan cleaning ban kendaraan sehingga di pastikan tidak ada sisa material lumpur di ban kendaraan saat kendaraan keluar dari area proyek,”katanyam
“Kami juga siagakan dua mobil tangki yang akan melakukan pembersihan jika terjadinya ceceran lumpur di jalan,”tambahnya.
Editor: Fariz Abdullah
