Serang – Wali Kota Serang Syafrudin, meminta Gubernur Banten meninjau ulang penutupan sementara seluruh destinasi wisata di Tanah Jawara. Mengingat, kebijakan ini merugikan masyarakat kecil yang mencari nafkah di destinasi wisata.
Ditambah, penutupan itu bertolak belakang dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tentang pemulihan ekonomi masyarakat yang terpuruk dampak COVID-19.
“Mungkin hari ini atau besok ada pencabutan penutupan destinasi wisaya atau ada arahan lain,” kata Syafrudin, Selasa 18 Mei 2021.
Menurut Syafrudin, Presiden Jokowi membolehkan objek wisata di zona hijau dan orange penularan COVID-19 tetap beroprasi dengan menerapkan protokol kesehatan.
“Kalau intruksi Presiden tempat wisata tidak ditutup jika wilayahnya zona kuning akan tetapi memperketat protokol kesehatan dan 50 persen dari kapasitas tempat, tapi intruksi pak Gubernur yang menutup sementara dari pusat memperbolehkan,” tandasnya.
Diketahui, Gubernur Banten resmi mengeluarkan intruksi bernomor 556/901-Dispar/2021 terkait penutupan tempat wisata yang berlaku mulai Sabtu (15/5/2021) pukul 21.00 WIB hingga 30 Mei 2021. Hal itu, imbas menumpuknya pengunjung saat libur Lebaran.
Kebijakan penutupan destinasi wisata ini melihat perkembangan pengunjung ke beberapa objek wisata di Banten pada dua hari ini yaitu 14-15 Mei 2021. Antusiasme pengunjung bisa menimbulkan kerawanan terjadinya pelanggaran protokol kesehatan.
Editor : Engkos Kosasih