Cilegon- RSUD Kota Cilegon mencari 70 relawan tenaga kesehatan (nakes) yang siap bergelut menangani pasien Covid-19. Masing-masing 66 orang perawat dan 4 orang dokter.
Kebutuhan itu muncul seiring dengan banyaknya nakes di RS plat merah itu banyak yang terkonfirmasi Positif Covid-19.
“Ada beberapa nakes yang positif juga, itu wajar karena setiap hari bulak-balik menangani pasien Covid-19,”kata Kepala Sub Bagian Umum RSUD Kota Cilegon Faruk Oktavian, Rabu, 7 Juli 2021.
Faruk menjelaskan jika kini kondisi RSUD Kota Cilegon pun sudah penuh. Seluruh ruangan rawat telah terisi, bahkan Instalasi Gawat Darurat (IGD) pun harus ditutup karena digunakan untuk pasien Covid-19.
“Sekarang masih waiting list, jadi kalau ada pasien Covid-19 harus menunggu yang keluar dulu,”jelasnya.
Informasi yang berhasil dihimpun selain di RSUD Kota Cilegon, kondisi ruang rawat di wisma isolasi bersama Trans Hotel yang terletak di Kecamatan Cibeber Kota Cilegon pun telah penuh. Untung mengantisipasi hal itu Pemkot Cilegon berencana akan membuka wisma isolasi baru untuk pasien yang tak memiliki gejala.
“Rencana wisma itu dibuka dalam waktu segera,”beber Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon Dana Sujaksani.
Editor: Fariz Abdullah