Berita Lebak– Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak menargetkan penyaluran vaksin bisa mencapai 98 persen dari 1 juta lebih masyarakat Kabupaten Lebak pada tahun 2023.
Bukan tanpa alasan, target itu dipasang karena vaksin atau imunisasi itu ternyata memiliki banyak manfaat untuk tubuh.
Usut punya usut, vaksin yang dimaksud adalah hepatitis B, vaksin polio, vaksin BCG atau Bacillus Calmette-Guerin dan DPT.
“Vaksin Hepatitis B itu untuk mencegah infeksi virus hepatitis B (HBV), BCG adalah vaksin untuk mencegah TBC atau tuberkulosis dan DPT adalah vaksin yang diberikan untuk melindungi anak dari penyakit difteri, pertusis, dan tetanus, dan lain sebagainya,”kata Kasi Imunisasi, Surveilans dan Krisis Dinkes Lebak, TB Mulyawan, Jumat, 20 Januari 2023.
Mulyawan menjelaskan, vaksinasi atau imunisasi bertujuan untuk membuat sistem kekebalan tubuh seseorang mampu mengenali dan dengan cepat melawan bakteri atau virus penyebab infeksi.
“Vaksin itu sangat penting, kenapa kami selalu menganjurkan masyarakat untuk vaksin, banyak sekali manfaat yang akan dirasakan ketika disuntik vaksin,” jelasnya.
Ia menuturkan, sebanyak 10 ribu vaksin dengan jenis yang berbeda-beda akan Dinkes Lebak salurkan ke puskesmas yang ada di 28 Kecamatan.
“Kalau jumlah keseluruhan vaksin itu tergantung permintaan, jika permintaan vaksin di 43 puskesmas di Lebak mintanya banyak bisa melebihi itu,” tuturnya.
Mulyawan menambahkan, semoga masyarakat Lebak sadar akan pentingnya melakukan vaksin.
“Kami ingin capai target kami, untuk itu kami minta kesadaran masyarakat Lebak untuk melakukan vaksin, karena kan vaksin itu banyak manfaatnya,” tambahnya.
Ia berharap, semoga pada tahun 2023 penyaluran vaksin berjalan dengan lancar tanpa terkendala sedikitpun.
“Kami optimis tahun ini akan capai target penyaluran, apalagi petugas kami lebih leluasa ketika untuk menyalurkan vaksin soalnya pembatasan sosial sudah dibebaskan,” harapnya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana