Tangerang – Pegawai paramedis baik keperawatan dan non keperawatan RSUD Kota Tangerang mengikuti evaluasi tahunan, Senin (21/5/2018). Evaluasi menitikberatkan pada kompetensi pegawai paramedis.
“Ini searah dengan akreditasi nasional rumah sakit yang memang menitikberatkan pada kompetensi pegawai, baik darki segi soft skill dan hard skill,” ujar Direktur Utama RSUD Kota Tangerang, dr. Feriyansyah.
Di pertengahan tahun ini, ada 286 paramedis yang mengikuti evaluasi. Untuk evaluasi manajerial, RSUD bekerja sama dengan BKPSDM Kota Tangerang.
“Ada evaluasi kompetensi manajerial dan evaluasi teknisnya, kalau untuk manajerial kita bekerja sama dengan unit penilaian kompetensi BKPSDM Kota Tangerang, sementara untuk teknis ada dari tim komite keperawatan,” jelas Feriyansyah.
Kata dia, jika ada pegawai yang tidak lulus dalam evaluasi tersebut, maka akan dilakukan penambahan kompetensi.
“Kalau memang ada yang tidak memenuhi standar, kita lakukan assessment ulang. Kita lakukan penambahan kompetensi, jika tiga bulan tidak ada perubahan maka terpaksa akan kita putus kontrak,” terangnya.
Dengan evaluasi tersebut, seluruh pegawai paramedis baik keperawatan maupun non keperawatan dapat memiliki kompetensi yang sama untuk meningkatkan mutu pelayanan di RSUD Kota Tangerang.
“Karena di dalam standar nasional akreditasi rumah sakit mendekati angka 100 persen, kita berharap pola ini terus berlanjut sampai capaian akreditasi RSUD Kota Tangerang di 2020 dapat tercapai sesuai dengan standar nasional rumah sakit versi 2018,” katanya.(Nda)
. Evaluasi menitikberatkan pada komptensi pegawai paramedis.){kind=link}