Banten Hits.com – Puluhan pedagang yang biasa berjualan di sepanjang jalan Pasar Sentiong, Balaraja, Rabu (23/10) ditertibkan petugas gabungan Satpol PP Kabupaten Tangerang.
Penertiban dilakukan karena para pedagang dituding berjualan persis di atas saluran air yang berada di lokasi tersebut, sehingga dikhawatirkan akan menghambat jalur air ketika masuk musim penghujan.
Banten Hits.com – Puluhan pedagang yang biasa berjualan di sepanjang jalan Pasar Sentiong, Balaraja, Rabu (23/10) ditertibkan petugas gabungan Satpol PP Kabupaten Tangerang.
Penertiban dilakukan karena para pedagang dituding berjualan persis di atas saluran air yang berada di lokasi tersebut, sehingga dikhawatirkan akan menghambat jalur air ketika masuk musim penghujan.
Aksi penertiban yang melibatkan pihak Polsek dan Koramil Balaraja ini sendiri berlangsung lancar dan tidak ada perlawanan dari pedagang.
Kasie penertiban Satpol PP Kabupaten Tangerang, Syahrizal mengatakan, para pedagang dinilai melanggar perda 11 tahun 2006 tentang peruntukan lahan.
“Kami mengkhawatirkan terjadinya musibah longsor yang akan menimpa para pedagang, karena bangunan pedagang berada di atas lahan irigasi yang memiliki kontur tanah yang tidak stabil,” ujar Syahrizal, Rabu (23/10).
Namun para pedagang keberatan dengan aksi penertiban yang digelar petugas gabungan Satpol PP Kabupaten Tangerang. Pasalnya, penertiban dilakukan sepihak dan tanpa ada pemberitahuan terlebih dulu, baik dari petugas maupun pengelola pasar modern Sentiong.
Abas, (35) salah seorang pedagang mengaku, akibat penertiban ia tidak bisa mencari nafkah, lantaran lapaknya ditertibkan.
“Memang kami berdagang bukan pada tempatnya, tetapi akan lebih baik, bila kami diberikan jalan keluar, agar tetap bisa mencari nafkah. Mau berdagang di kios dalam pun tidak mampu untuk membelinya ,” kata Abas.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, lahan yang ditertibkan, rencananya akan dijadikan sebagai ruang terbuka hijau. (Ramzy)
