Banten Hits – Bukannya serius mengikuti sidang paripurna, sejumlah anggota DPRD Kabupaten Pandeglang, Senin (6/7/2015), justru terlihat asik memainkan telephone genggamnya. Padahal, agenda sidang yang saat itu digelar untuk menetapkan lima Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) menjadi Peraturan Daerah (Perda).
Ironisnya, pemandangan wakil rakyat yang asik memainkan telephone genggamnya saat sidang berlangsung bukan kali pertama terjadi. Di beberapa sidang maupun rapat paripurna, pemandangan serupa masih saja ditemui. Tak ayal, hal itu pun menuai kritik salah satunya dari elemen mahasiswa di Kabupaten yang beberapa waktu lalu mendapat Opini Disclaimer dari BPK Perwakilan Provinsi Banten atas Laporan Keuangan TA 2015.
“Tidak etis saat sidang berjalan, para anggota Dewan yang terhormat itu justru malah asik dan sibuk memainkan handphonennya,” kata Ketua Umum Komisariat PMII Staiman Pandeglang, Amin Handoko, kepada Banten Hits.
Menurutnya, para wakil rakyat seyogyanya harus mampu memberikan contoh kepada publik salah satunya menjaga sikap saat sidang atau rapat paripurna tengah digelar. Terlebih, jika agenda sidang untuk menetapkan sebuah regulasi yang nantinya akan dilaksanakan.
“Ya harus bisa memberikan contoh yang baik lah apalagi ini untuk menetapkan sebuah produk hukum,” pintanya.
Untuk diketahui, dalam sidang paipurna tersebut ada lima buarhRaperda yang ditetapkan sebagai Perda. Kelima Raperda tersebut adalah, Raperda tentang Bantuan Parpol, Raperda tentang Pemberdayaan Nelayan dan Pemberdayaan Perikanan, Raperda Pendidikan Agama Islam, Raperda tentang Penanaman Modal dan Raperda tentang Pertanian dan Ketahanan Pangan yang Berkelanjutan. (Nda)
