Dikritik Habis-habisan Kadet Gita Surosowan Berderai Airmata

Date:

Banten Hits – Marching band kebanggaan Banten, Gita Surosowan, telah kembali dari medan perangnya, yaitu Kompetisi Drum Corp International (DCI) di Michigan City dan Indianapolis Amerika Serikat.

Mereka membawa pulangmedali perak yang diperoleh dari pertarungan melawan Jubal (Korp asal Belanda), dan Chin Kuo (Korp asal Taiwan).

Namun, prestasi tersebut tidak serta merta mendapatkan pujian. Ada beberapa kalangan yang menganggap bahwa kepergian Gita Surosowan tersebut menghamburkan anggaran daerah karena Gita Surosowan langsung gugur di babak penyisihan.

Seperti yang dilansir oleh salah satu media cetak Banten yang menulis “Gita Surosowan Hamburkan APBD di Amerika,” dan salahsatu media online juga melansir “Marching Band Gita Surosowan Gugur di Penyisihan”.

Ladina, salah satu Kadet Gita Surosowan yang memegang posisi Second Field Commander yang ditemui Banten Hits, Kamis (13/8/2015), ketika ditanya hal tersebut langsung tertegun dan tak sanggup menahan deraian airmatanya.

Banten Hits harus menunggunya menyelesaikan tangis selama beberapa saat, sampai ia menghapus airmata yang bercucuran itu. Ladina akhirnya sanggup untuk memulai pembicaraan.

Ia mengaku sebelumnya mendengar keberangkatan mereka dihujani kritik, yang menurutnya menyesakan dada, mengingat waktu dan seluruh jiwa raga yang mereka persembahkan untuk Banten seolah tidak berarti apa-apa.

Apalagi, ternyata kritik yang dilontarkan oleh orang yang tidak paham, bahwasanya DCI merupakan event yang tidak mudah dapat diikuti begitu saja tanpa prestasi-prestasi sebelumnya. Sedangkan soal anggaran daerah mereka tidak tahu menahu.

“Yang kita pikirkan adalah, kita mempertaruhkan jiwa raga kita untuk Banten dan Indonesia. Itu saja,” katanya.

Sedangkan soal peserta International Class yang pesertanya hanya tiga negara termasuk Indonesia. Setiap grup yang baru pertama kali mengikuti even tersebut wajib bertanding dalam International Class.

“Dan pada tahun ini memang cuma tiga korp itu termasuk kita (Gita Surosowan) yang baru saja ikut DCI,” jelasnya.

Ia membantah bahwa group yang berlaga di luar negara-negara bagian Amerika hanya dari Indonesia, Belanda, dan Taiwan saja. Menurut siswi SMAN 1 Serang tersebut, faktanya tidak seperti itu, sebagai contoh ada peserta dari Kanada.

“Kalau nggak tau marching band nggak usah ngomong deh,” sindirnya entah siapa yang dimaksud.

Ladina bicara sambil berkaca-kaca dan sepertinya menahan luapan emosinya agar tangisnya tidak meledak. Ia juga berkali-kali mengusap kening dan menarik nafas dalam.(Rus)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Pesan dari Dua Prajurit Bhayangkara di Timnas U-23 untuk Kawula Muda! 

Berita Sepak Bola - Keberhasilan Timnas U-23 menembus semi...

Woro-woro untuk Warga Kota Tangerang, Ayo Nobar Timnas U-23 di Taman Elektrik!

Berita Tangerang - Warga Kota Tangerang diajak untuk datang...

POPDA Banten XI 2024 Digelar di Kota Tangerang 8-13 Juni, Kabupaten Tangerang Targetkan Juara Umum

Berita Tangerang - Kabupaten Tangerang menargetkan jadi juara umum...