Banten Hits – Selain sebagai control sosial, mahasiswa juga diharapkan bisa terjun langsung ke masyarakat bersama-sama untuk menuju perubahan yang lebih baik. Kegiatan Masa Penerimaan Anggota Baru (Mapaba) yang bertujuan memberikan pembekalan kepada mahasiswa yang akan bergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), diharapkan mampu memberikan pemahaman terhadap mahasiswa terhadap tugas dan fungsinya.
“Mapaba ini adalah agenda rutin tahunan yang diadakan setelah proses penerimaan mahasiswa baru di kampus,” kata Ketua PK PMII Sekolah Tinggi Agama Islam Syekh Mansyur (STAISMAN) Pandeglang, Amin Handoko, kepada Banten Hits, di sela-sela Mapaba, di gedung MUI, di Jalan Raya Labuan Cikupa, Pandeglang, Sabtu (7/11/2015).
Kegiatan yang diikuti oleh calon peserta dari dua kampus di Pandeglang, yakni STISIP Banten Raya dan Staisman Pandgelang tersebut, juga bertujuan mengenalkan tentang PMII kepada para pesertanya.
“Untuk tema yang kali ini kita usung adalah Bersama PMII Membangun Generasi Ktitis, Berorientasi, Dekokratis, dan Berkrakter Aswaja. Mahasiswa harus mampu melakukan revitalisasi gerakan,:
Menurutnya, mahasiswa sudah seyogyanya memahami tentang dan bagaiman berorganisasi, slaah satunya antara keinginan memimpin atau dipimpin. Kata dia, sudah seharusnya mahasiswa juga tidak sekedar belajar apa yang diberikan di dalam perkuliahan, namun pengetahuan dan pemahaman serta keterlibatan dalam berorganisasi juga diperlukan. Pasalnya, setelah lulus di bangkuy perkuliahan, mahasiswa akan dihadapkan dan dilibatkan pada persoalan lingkungan di masyarakat.
“Ini bisa menjadi bekal khusus untuk kader PMII dalam bersosialisasi bersama masyarakat. Mendampingi persoalan sosial atau membantu masyarakat dalam hal lainnya,” imbuhnya.(Nda)
 yang bertujuan memberikan pembekalan kepada mahasiswa yang akan bergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), diharapkan mampu memberikan pemahaman terhadap mahasiswa terhadap tugas dan fungsinya.){kind=link}