Miris! Warga Miskin di Kota Tangerang Nekat Akhiri Hidup dengan Gantung Diri

Date:

Banten Hits – Di tengah terobosan-terobosan yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui berbagai program untuk mewujudkan kota yang layak huni, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, seorang kakek tua di Kelurahan Poris Plawad, Kecamatan Cipondoh, lebih memilih untuk mengakhiri hidupnya.

Ismail (70) memilih bunuh diri dengan cara menggantungkan lehernya pada sebuah pohon tak jauh dari rumahnya. Diduga, hal tersebut dilakukan Ismail, lantaran tak kuat dengan beban hidup yang harus ia tanggung di tengah kondisi ekonomi yang kekurangan.

Tetangga Ismail mengatakan, kakek Ismail hidup sebatang kara. Tak jarang, Ismail sering mengeluh kelaparan, dan mengeluh dengan penyakit yang dideritanya.

“Ismail ini hidup sendiri, dia ditinggl oleh istri dan anak-anaknya. Dia emang punya saudara, tapi sama dengan Ismail, ekonomi saudaranya sama-sama memprihatinkan. Waktu keluarganya dikabarin kalau Ismail meninggal, mereka angkat tangan,” tutur Asril Al-Husairi.

Kata Asril, Ismail dengan keluarganya memang beda keyakinan. Akhirnya, pihak keluarga menyerahkan kepada warga untuk mengurusi jenazah Ismail.

“Warga di sini dan RT yang ngurus pemakamannya. Siapa lagi kalau bukan warga di sini yang urus, keluarganya udah angkat tangan,” katanya.

Warga setempat bahkan tak kuasa menahan kesedihan dengan kondisi Ismail yang harus mengakhiri hidupnya yang sebatang kara dengan cara bunuh diri.(Nda)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related