Banten Hits – Sebanyak 43 Pekerja Seks Komersil (PSK) dijaring petugas gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Polres Serang.
Puluhan PSK tersebut dijaring dari sejumlah tempat hiburan malam di Ibu Kota Provinsi Banten tersebut. Mereka yang terjaring kebanyakan tak mengantongi identitas, dan diduga bukan merupakan asli warga Serang.
Hal tersebut dikatakan Kasatpol PP Kota Serang, Maman Lutfi, saat ditemui Banten Hits, di kantornya, Selasa (31/5/2016). Lutfi mengatakan, jelang bulan puasa yang hanya beberapa hari ini, pihaknya memang tengah gencar melakukan razia penyakit masyarakat (pekat).
Menurut Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP) Kota Serang, Maman Lutfi mengatakan kendati datangnya bulan suci ramadhan pihaknya terus menertibkan tempat hiburan dan tempat postitusi yang ada di Kota Serang
“Ya, kami terus melakukan razia ke sejumlah lokasi yang disinyalir menjadi sarang prostitusi. Khusus nanti di bulan Ramadan, kita pantau dan tindak jika ada rumah makan yang buka pada siang hari,” ujar Maman.
Razia terhadap tempat hiburan malam akan terus dilakukan guna memberikan kenyamanan kepada masyarakat hingga memasuki bulan Ramadan.(Nda)
